Pontianak (ANTARA) - Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengatakan peran Tim Pengerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dengan 10 Program Pokoknya memang selaras dengan program yang dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Sebagai mitra kerja pemerintah, PKK sangat banyak membantu dalam meningkatkan kesejahteraan dan derajat kesehatan masyarakat.
"Antara PKK dan pemerintah merupakan mitra kerja dan sangat membantu pemerintah, dimana 10 program pokok PKK itu juga merupakan bagian dari tugas Pemkot Pontianak," kata Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan di Pontianak, Jumat.
PKK Pontianak kembali meraih juara umum Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK ke-51 tingkat Kalimantan Barat 2023. Terkait hal itu,Bahasan menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada segenap jajaran TP PKK Kota Pontianak atas capaian juara umum yang berhasil ditorehkan di tingkat Provinsi Kalbar.
"Mudah-mudahan raihan prestasi ini bisa membuat semangat dan motivasi bagi para kader PKK untuk terus berinovasi dan berbuat untuk masyarakat Kota Pontianak," tuturnya.
Bahasan berharap capaian prestasi ini terus dipertahankan, bahkan bila perlu terus berinovasi untuk meningkatkan sumber daya-sumber daya yang ada di PKK Kota Pontianak. Ia meminta seluruh kader PKK agar lebih menjaga soliditas, kekompakan, kebersamaan dan komitmen melaksanakan 10 Program Pokok PKK.
Untuk diketahui, dengan diraihnya juara umum, Kota Pontianak akan menjadi tuan rumah pada pelaksanaan HKG PKK Tingkat Provinsi Kalimantan Barat ke 52 tahun 2024 mendatang. Berikut hasil lomba yang diraih oleh Kota Pontianak pada HKG PKK Ke 51, yakni Juara 1 Lomba Tertib Administrasi PKK, Juara 1 Lomba Penyuluhan Cegah Perkawinan Anak Usia Dini (CEPAK), Juara 3 Lomba Bercerita, Juara 3 Lomba Bunda Genre, Juara Harapan 1 Lomba Busana Kerja dengan Bahan Tenun Khas Daerah, Juara Harapan 2 Lomba AKU HATINYA PKK dan Juara Harapan 3 Lomba Parodi Hidup Sehat sebagai Upaya Mencegah Stunting dalam Keluarga.
Capaian juara umum ini merupakan kedua kalinya diraih sepanjang kepemimpinan Yanieta Arbiastutie selaku Ketua TP PKK Kota Pontianak. Sebelumnya TP PKK menyandang juara umum pada tahun 2019.
"Keberhasilan ini adalah buah dari kerja keras semua. Namun pesan saya, yang belum juara 1 jangan patah semangat, tidak masalah juara berapapun itu yang penting juara, semua sudah berusaha maksimal memberikan yang terbaik," kata Yanieta.
Dari seluruh yang diperlombakan, PKK Kota Pontianak mendominasi juara. Meskipun tidak secara keseluruhan meraih juara 1, namun menurutnya hasil yang diperoleh ini diluar perkiraan. Semua itu, Yanieta bilang, tidak terlepas dari kesungguhan dan ketekunan para kader dalam mengembangkan potensinya.
Yanieta mengingatkan kepada seluruh kader bahwa sebagai juara umum tentu akan menjadi tujuan kabupaten/kota untuk belajar ke Kota Pontianak.
"Oleh sebab itu, saya meminta jajarannya agar meningkatkan capaian prestasi yang telah diraih oleh TP PKK Kota Pontianak dan meminta seluruh Ketua TP PKK kecamatan dan kelurahan se-Kota Pontianak untuk berkolaborasi serta bersiap untuk menerima kunjungan dari TP PKK kabupaten/kota yang akan ke Pontianak dalam rangka studi banding," ujar Yanieta.
Menjelang akhir masa jabatannya sebagai Ketua TP PKK Kota Pontianak, Yanieta berkeinginan organisasi yang dipimpinnya bisa mencapai prestasi tingkat nasional.
"Saya bercita-cita ingin menjadikan TP PKK Kota Pontianak sebagai role model karena capaian prestasi yang telah diraih dalam melaksanakan 10 Program Pokok PKK," pungkas Yanieta.