Pontianak (ANTARA) - Sebanyak 20 jurnalis asal Sarawak Malaysia saat bertandang ke Kantor Wali Kota Pontianak mendapatkan pemaparan dari Wali Kota (Wako) Edi Rusdi Kamtono tentang berbagai peluang kerja sama antara Kota Pontianak dan Sarawak.
"Kami yang tergabung dalam Federation of Sarawak Journalists Association (Persatuan Wartawan Sarawak) berkunjung ke Kota Pontianak ini selain ingin mempereratkan silaturahmi juga untuk mencari tahu peluang-peluang apa yang dapat untuk kerja sama antara Malaysia - Indonesia," kata Shikin Louis dari Dayak Daily salah satu anggota rombongan wartawan Sarawak di Kantor Wali Kota Pontianak, Kamis.
Shikin Louis menyatakan kunjungan itu banyak memberikan manfaat bagi para jurnalis Sarawak, terutama berkaitan dengan peluang kerja sama antara kedua belah pihak.
"Kami juga berharap lawatan ini semakin mempererat hubungan yang sudah terjalin selama ini antara keduanya," katanya.
Sementara itu, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyebut, banyak hal yang dipaparkannya kepada para tamu, mulai dari pemerintahan, kepariwisataan, kebudayaan maupun peluang kerja sama yang dapat dilakukan oleh kedua belah pihak.
"Mudah-mudahan hubungan yang sudah lama terjalin ini memberikan dampak positif terhadap kemajuan kedua wilayah, khususnya Kota Pontianak dan Kuching sehingga Pontianak bisa lebih dikenal oleh warga Sarawak Malaysia," ujarnya.
Diakuinya, untuk peluang kerja sama memang sangat terbuka antara Pemkot Pontianak dengan Dewan Bandaraya Kuching Utara (DBKU). Bahkan tidak hanya dengan Kuching, wilayah Sibu Malaysia juga pernah menjajaki peluang kerja sama dengan Kota Pontianak. Salah satunya wacana untuk mengkolaborasikan event sport tourism antara Pontianak dan Kuching.
"Tentunya hal ini memberi angin segar bagi perkembangan daya tarik wisata dan perekonomian di Pontianak. Misalnya Festival Dragon Boat, balap sepeda bertajuk Tour D'Borneo dan lain sebagainya," ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalbar Gusti Yusri mengungkapkan kedatangan rombongan wartawan asal Sarawak ini merupakan sebuah kebanggaan bagi Kota Pontianak.
"Artinya, mereka tertarik untuk mengetahui seperti apa wajah Kota Pontianak sebagai ibukota provinsi yang bertetangga dengan negeri Sarawak Malaysia," sebutnya.
Ia berharap momentum ini juga semakin mempererat hubungan antara jurnalis Sarawak dan Pontianak.
"Sehingga kita bisa saling sharing dan berbagi informasi berkaitan dengan dunia jurnalisme," kata Gusti.