Jakarta (ANTARA) - Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Fanta (Pemilih muda) Prabowo-Gibran, Arief Rosyid Hasan, mengatakan bahwa generasi muda memiliki tanggung jawab dalam merawat dan melestarikan budaya.
"Sebagai orang muda, memiliki tanggung jawab untuk mengenal dan merawat budaya secara berkelanjutan," kata Arief Rosyid Hasan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.
Hal tersebut, menurut dia, menjadi sebuah tanggung jawab yang menjadi fondasi keberlanjutan untuk masa depan bangsa Indonesia.
Senada dengan Arief, Komandan TKN Fanta Nusantara Prabowo-Gibran Bagus Septyan Tri Pamungkas menjelaskan bahwa dalam program Asta Cita Prabowo-Gibran juga memiliki fokus pada kemajuan kebudayaan sebagai modal kuat dalam mempersatukan perbedaan di Indonesia.
"Prabowo-Gibran memiliki fokus memajukan kebudayaan sebagai modal kuat mempersatukan perbedaan," kata dia.
Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Dedi Mulyadi menilai konsep hilirisasi kebudayaan akan menjadi poin penting tentang keberlangsungan kebudayaan di Indonesia.
"Jika konsep hilirisasi kebudayaan ini bisa diterapkan, Indonesia akan menjadi negara yang kaya secara budaya maupun produk turunan budaya sendiri," ujar dia.
Maka dari itu, kata dia, kebudayaan Sunda sangat penting untuk dilestarikan sebagai dasar untuk berkegiatan sehari-hari.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.