Kupang (ANTARA) - Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Polda Nusa Tenggara Timur menyalurkan sejumlah paket bantuan sembako untuk para pengungsi erupsi Gunung Lewotobi di Posko Konga, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur.
Direktur Polairud Polda Nusa Tenggara Timur Kombes Pol Irwan Deffi Nasution kepada wartawan di Kupang, Jumat menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Polairud dalam membantu masyarakat di saat-saat darurat.
“Kami terus berupaya hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan, terutama saat situasi bencana seperti ini. Kami harap bantuan ini bisa sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi,” katanya.
Orang nomor satu di Direktorat Polairud Polda NTT itu menambahkan bahwa Polairud Polda NTT akan terus melakukan koordinasi dan siap memberikan dukungan penuh kepada para pengungsi.
"Kami berusaha untuk selalu siap hadir, baik dalam membantu kebutuhan dasar maupun memberikan rasa aman di posko pengungsian. Ini adalah bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat di NTT," lanjutnya.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para pengungsi dapat merasa lebih terbantu dan tenang selama di posko, sementara pihak berwenang terus memantau perkembangan situasi bencana.
Sejumlah bantuan sembako yang disalurkan itu antara lain bantuan berupa Pop Mie 20 dus, Sarimi sembilan dus, air minum kemasan 32 dus, roti keju coklat lima ikat.
Selain itu pihaknya juga menyalurkan Ikan Cakalang segar sebanyak tiga boks, serta Ikan Layang Campuran satu boks. Dirpolairud mengharapkan agar bantuan ini diharapkan dapat mencukupi kebutuhan dasar para pengungsi, yang berasal dari Desa Nobo, Hokeng Jaya, Ktanlo, Dulipali, Nawo Kote, dan Boru.
Dirpolairud juga menekankan pentingnya kerja sama seluruh pihak dalam penanganan bencana alam seperti ini.
Selain menyerahkan bantuan, tim Ditpolairud juga meluangkan waktu untuk berbincang dan memberikan dukungan moral kepada para pengungsi yang masih bertahan di posko.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan para pengungsi dapat merasa terbantu dan terhibur di tengah kesulitan yang mereka hadapi akibat bencana alam ini.