Pontianak (ANTARA) - PTPN IV Palmco Regional V menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan BNN Provinsi Kalimantan Barat di Aula Utama PTPN IV Palmco Regional V Pontianak, Sabtu 2 Nopember 2024. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Regional Management Regional V, Kepala Bagian serta SPBUN tingkat Perusahaan.
Sinergi ini merupakan bagian dari komitmen jangka panjang PTPN IV Palmco Regional V untuk mendukung salah satu dari 17 program prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba, yang secara implisit bertujuan menciptakan generasi yang sehat dan bebas narkoba menuju Indonesia Emas 2045 serta untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat, aman, dan produktif.
Region Head PTPN Palmco IV Regional V Khayamuddin Panjaitan dalam pembukanya menegaskan pentingnya kerja sama ini dalam upaya membangun lingkungan kerja yang aman dan bebas dari pengaruh narkoba. “Kami di PTPN Palmco IV Regional V sangat mengapresiasi kolaborasi ini sebagai bentuk perhatian serius terhadap masa depan para pekerja dan generasi muda karena narkoba memberikan efek destruktif bagi masyarakat.
Kita berharap semua yang kita lakukan ini dapat menciptakan lingkungan kerja yang sehat, dimana untuk jangka pendek pekerja menjauhkan diri dari penyalahgunaan obat-obat terlarang yang pada akhirnya akan menciptakan kinerja perusahaan yang lebih baik.
Disisi lain juga kita berharap bahwa untuk pemberantasan dan pencegahan narkoba ini tidak hanya pada generasi kita sekarang namun setidaknya kita telah mempersiapkan bagaimana tata cara pencegahan narkoba yang harus dilakukan tepat sasaran dan menyeluruh, termasuk dari membangun kesadaran dari tingkat keluarga sehingga nantinya akan berdampak pada generasi emas 2045.
Drs. Sumirat Dwiyanto, M.Si juga menyampaikan bahwa sinergi ini bukan hanya sebatas penandatanganan MoU, tetapi merupakan langkah konkrit untuk mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba di area kerja perkebunan sawit. Kami berharap program P4GN ini dapat menjadi perisai bagi para pekerja dari dampak negatif narkoba, sekaligus mendukung terwujudnya Kalimantan Barat yang lebih sehat dan bebas narkoba.
