Pontianak, 22/9 (Antara) - Pemerintah Kota Pontianak mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya kepada calo yang menjanjikan bisa meluluskan dalam penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2013.

"Saya harap masayarakat tidak menggunakan pihak ketiga, makelar (calo) atau oknum yang mengatasnamakan PNS yang bisa meloloskan masuk CPNS, karena celah-celah untuk lulus CPNS tahun ini benar-benar ketat," kata penangung jawab penerimaan CPNS Kota Pontianak 2013 M Akip, Minggu.

Dia memastikan tidak ada kecurangan dalam penerimaan PNS, karena dalam pelaksanaanya nanti akan diawasi dari pemerintah pusat, KPK, inspektorat dan universitas yang ditunjuk langsung oleh pemerintah pusat.

Yang jelas saya minta, masyarakat jangan mudah percaya siapapun, yang intinya mengiming-imingi bisa meluluskan tes CPNS, asalkan membayar dengan sejumlah uang," ujarnya.

Akip mengatakan, surat lamaran yang sudah diterima sampai saat ini sebanyak 661 dan jumlah itu diperkirakan akan bertambah sampai 28 September 2013. Ia melihat tingginya antusias masyarakat untuk menjadi PNS cukup besar itu membuktikan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah cukup besar.

Sementara Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pontianak Zumiyati juga meminta pencari kerja yang ingin melamar CPNS untuk tidak mempercayai iming-iming oleh oknum atau calo yang menjanjikan kelulusan.

Zumiyati memastikan, proses rekruitmen kali ini bersih dari kecurangan atau istilahnya peserta titipan.

"Kita tidak menerima titipan, kalau yang mau melamar silakan belajar dan ikut tes, dan jangan percaya kalau ada oknum yang menjanjikan kelulusan jadi PNS, karena itu tidak benar, semuanya akan dilakukan transparan dan sesuai prosedur," ungkapnya.

Zumiyati menjelaskan, pengumuman hasil seleksi administrasi 1 Oktober 2013, dan pemberian kartu peserta ujian saringan bagi yang lulus seleksi administrasi akan dilaksanakan tanggal 10 - 17 Oktober 2013 bertempat di Pontianak Convention Center (PCC) mulai pukul 08.30 WIB - 14.00 WIB, sedangkan pelaksanaan Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNSD akan dilakukan 3 November 2013.

Kepala BKD Kota Pontianak menambahkan, kuota CPNS tahun 2013 sebanyak 50 formasi, yakni 20 tenaga guru, 20 tenaga teknis, dan 10 tenaga medis.

Adapun spesifikasi dan jumlah alokasi itu, diantaranya 20 untuk tenaga guru masing-masing sebanyak 19 orang guru SD untuk kualifikasi pendidikan S1 PGSD, dan satu orang guru Teknik Audio Video untuk kualifikasi S1 Pendidikan Teknik Elektro.

Sementara 10 untuk tenaga medis di antaranya satu dokter spesialis mata, dua orang dokter umum, satu dokter gigi, dua orang perawat dari S1 Keperawatan, dan dua D III Keperawatan, satu orang bidan dari D III Kebidanan, serta satu orang rekam medis dari D III Rekam Medis.

Untuk 20 orang tenaga teknis di antaranya, satu orang untuk ditempatkan sebagai Instruktur Nautika Kapal Niaga dengan kualifikasi D III Nautika/Ahli Nautika Tingkat III dan satu orang sebagai Instruktur Nautika Kapal Niaga dari D IV Teknika/Ahli Teknika Tingkat II, sebagai operator komputer diantaranya satu orang kualifikasi D III Manajemen Informatika, dan dua orang untuk D III Teknik Informatika, dua orang pemroses administrasi barang untuk kualifikasi D III Administrasi Perkantoran/Administrasi Bisnis, satu orang Penaksir Aset Daerah untuk kualifikasi S1 Akuntansi, tiga orang Analisis Evaluasi dan Pelaporan Keuangan untuk kualifikasi S1 Ekonomi, satu Analisis Tata Praja untuk, dua orang pengawas pemerintah urusan pemerintah untuk lulusan S1 Ilmu Pemerintahan, satu orang verifikator keuangan untuk D III Akuntansi, satu orang penguji kendaraan bermotor untuk lulusan D IV Penguji Kendaraan Bermotor, satu perencana dari lulusan S1 Teknik Sipil, satu perancang perundang-undangan untuk S1 Hukum, satu pengawas lingkungan hidup untuk S1 Teknik Lingkungan, dan satu pranata humas untuk kualifikasi S1 Ilmu Komunikasi.

Pewarta: Andilala

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013