Pontianak (Antara Kalbar) - Provinsi Kalimantan Barat bertekad menekan angka kecelakaan berlalu lintas melalui kampanye Keselamatan Berlalu Lintas Tahun 2015 yang dipusatkan di Tugu Deugulis Pontianak, Rabu.
Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar M Zeet Hamdy Assovie mengatakan, angka kecelakaan yang masih tinggi perlu diperhatikan semua pihak.
"Sehingga perlu dikampanyekan bersama guna menekan angka kecelakaan," ujar dia.
Ia pun mengajak semua peserta kampanye untuk meneriakkan yel-yel "Saya pelopor keselamatan berlalu lintas".
Direktur Lantas Polda Kalbar Kombes Supriadi mengatakan, ada penurunan jumlah kecelakaan lalu lintas dari tahun 2013 ke 2014.
Pada tahun 2013, tercatat ada 539 kasus kecelakaan lalu lintas. Jumlah korban meninggal dunia 125 orang, luka berat 221 oran, dan luka ringan 473 orang. Total kerugian karena kecelakaan Rp1,11 miliar.
Sedangkan tahun 2014, total ada 477 kasus kecelakaan lalu lintas, dengan korban jiwa 120 orang.
Luka berat sebanyak 190 orang, luka ringan 426 orang, kerugian Rp1,23 miliar.
Kepala Jasa Raharja Cabang Kalimantan Barat Eko Setyanto menuturkan, dalam satu bulan rata-rata klaim atas kecelakaan lalu lintas berkisar Rp2 miliar.
Ia berharap, melalui kampanye tersebut, angka kecelakaan dapat terus ditekan hingga posisi minimal.
Sedangkan selaku penyedia jasa pertanggungan, pihaknya melaksanakan pembayaran secepat mungkin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar M Zeet Hamdy Assovie mengatakan, angka kecelakaan yang masih tinggi perlu diperhatikan semua pihak.
"Sehingga perlu dikampanyekan bersama guna menekan angka kecelakaan," ujar dia.
Ia pun mengajak semua peserta kampanye untuk meneriakkan yel-yel "Saya pelopor keselamatan berlalu lintas".
Direktur Lantas Polda Kalbar Kombes Supriadi mengatakan, ada penurunan jumlah kecelakaan lalu lintas dari tahun 2013 ke 2014.
Pada tahun 2013, tercatat ada 539 kasus kecelakaan lalu lintas. Jumlah korban meninggal dunia 125 orang, luka berat 221 oran, dan luka ringan 473 orang. Total kerugian karena kecelakaan Rp1,11 miliar.
Sedangkan tahun 2014, total ada 477 kasus kecelakaan lalu lintas, dengan korban jiwa 120 orang.
Luka berat sebanyak 190 orang, luka ringan 426 orang, kerugian Rp1,23 miliar.
Kepala Jasa Raharja Cabang Kalimantan Barat Eko Setyanto menuturkan, dalam satu bulan rata-rata klaim atas kecelakaan lalu lintas berkisar Rp2 miliar.
Ia berharap, melalui kampanye tersebut, angka kecelakaan dapat terus ditekan hingga posisi minimal.
Sedangkan selaku penyedia jasa pertanggungan, pihaknya melaksanakan pembayaran secepat mungkin.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014