Pontianak (Antara Kalbar) - Warga Kota Pontianak mengapresiasi pembangunan Taman Digulis Universitas Tanjungpura yang kini tersedia sarana olah raga, seperti jogging track, air mancur dan kawasan terbuka hijau.
"Kalau berolah raga di kawasan Taman Digulis Untan, kita bisa sambil menikmati segarnya udara dari rindangnya pepohonan di kawasan itu," kata Rizal (26) salah seorang pengunjung Taman Digulis di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan, selain berolah raga, tidak sedikit juga warga Pontianak yang berkunjung hanya sekadar bersantai sambil bercengkerama dan membaca buku.
"Saya setidaknya tiga kali dalam sepekan berolah raga di Taman Digulis," ujarnya.
Menurut dia, sejak dibangunnya jogging track di taman itu, dirinya merasa sangat leluasa dalam melakukan olah raga.
"Kalau dulu sebelum ada jogging track, saya jogging di sekitar jalan Kompleks Untan, tetapi harus lebih berhati-hati sebab banyak kendaraan yang melintas, tetapi sejak ada jogging track ini berolah raga lari menjadi lebih aman karena bebas dari kendaraan," ujarnya.
Hal senada juga diakui oleh Agustian (21) mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Pontianak.
"Saya lebih senang membaca buku dengan suasana seperti di Taman Digulis. Mudah-mudahan Pemkot Pontianak terus melakukan penambahan ruang publik dengan membuat taman-taman kota di tempat lainnya," katanya.
Kepala Keamanan Taman Digulis, Arif Setiawan menyatakan, Taman Digulis Untan sejak diresmikan Desember 2015, setiap harinya selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat, terutama sore, dan puncaknya saat Sabtu malam dan Minggu.
Ia menjelaskan, Taman Digulis yang di dalamnya juga terdapat area jogging track dan lapangan tenis akan terus ditingkatkan secara bertahap oleh Pemkot Pontianak.
(A057/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Kalau berolah raga di kawasan Taman Digulis Untan, kita bisa sambil menikmati segarnya udara dari rindangnya pepohonan di kawasan itu," kata Rizal (26) salah seorang pengunjung Taman Digulis di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan, selain berolah raga, tidak sedikit juga warga Pontianak yang berkunjung hanya sekadar bersantai sambil bercengkerama dan membaca buku.
"Saya setidaknya tiga kali dalam sepekan berolah raga di Taman Digulis," ujarnya.
Menurut dia, sejak dibangunnya jogging track di taman itu, dirinya merasa sangat leluasa dalam melakukan olah raga.
"Kalau dulu sebelum ada jogging track, saya jogging di sekitar jalan Kompleks Untan, tetapi harus lebih berhati-hati sebab banyak kendaraan yang melintas, tetapi sejak ada jogging track ini berolah raga lari menjadi lebih aman karena bebas dari kendaraan," ujarnya.
Hal senada juga diakui oleh Agustian (21) mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Pontianak.
"Saya lebih senang membaca buku dengan suasana seperti di Taman Digulis. Mudah-mudahan Pemkot Pontianak terus melakukan penambahan ruang publik dengan membuat taman-taman kota di tempat lainnya," katanya.
Kepala Keamanan Taman Digulis, Arif Setiawan menyatakan, Taman Digulis Untan sejak diresmikan Desember 2015, setiap harinya selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat, terutama sore, dan puncaknya saat Sabtu malam dan Minggu.
Ia menjelaskan, Taman Digulis yang di dalamnya juga terdapat area jogging track dan lapangan tenis akan terus ditingkatkan secara bertahap oleh Pemkot Pontianak.
(A057/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016