Putussibau (Antara Kalbar) - Nurfadila, siswa SMP di Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, berhasil meraih juara satu lomba baca puisi bertemakan Cinta Tanah Air pada Porseni se - Kapuas Hulu.
"Saya rasa ini salah satu bukti siswa perbatasan tidak kalah oleh siswa lainnya, apalagi puisinya bertemakan cinta tanah air," kata salah satu guru pendamping, Riani Kasih ketika ditemui disela - sela kegiatan Porseni di Putussibau, Kapuas Hulu, Jumat.
Dikatakan Riani, membawa anak yang memiliki bakat seperti itu satu kebanggaan tersendiri. Selain rajin belajar dan berusaha berjuang mewakili daerah perbatasan dalam berlomba.
Menurut Riani dengan prestasi yang diraih muridnya Nurfadila akan mewakili Kapuas Hulu ke tingkat provinsi pada Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMP.
"Lomba tingkat provinsi lagi yang harus dihadapi, tentu kami berharap siswa kita dapat mengharumkan Kapuas Hulu, bukan hanya di tingkat provinsi namun juga ke nasional," tutur Riani yang juga merupakan seorang penulis novel.
Nurfadila siswa berprestasi itu berhasil unggul dari puluhan peserta lainnya dengan jenis lomba baca puisi wajib dengan judul "Aku Mutiara Bangsa Indonesia" karya Eka Budiarta dan puisi pilihan berjudul "Saja Agustusan" karya Agus R Sarjono.
Kecamatan Badau merupakan salah kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu yang berbatasan langsung dengan Sarawak, Malaysia Timur. Pekan lalu Presiden Joko Widodo berkunjung ke Badau untuk meresmikan Pos Lintas Batas Negara.
(T.KR-TFT/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Saya rasa ini salah satu bukti siswa perbatasan tidak kalah oleh siswa lainnya, apalagi puisinya bertemakan cinta tanah air," kata salah satu guru pendamping, Riani Kasih ketika ditemui disela - sela kegiatan Porseni di Putussibau, Kapuas Hulu, Jumat.
Dikatakan Riani, membawa anak yang memiliki bakat seperti itu satu kebanggaan tersendiri. Selain rajin belajar dan berusaha berjuang mewakili daerah perbatasan dalam berlomba.
Menurut Riani dengan prestasi yang diraih muridnya Nurfadila akan mewakili Kapuas Hulu ke tingkat provinsi pada Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) SMP.
"Lomba tingkat provinsi lagi yang harus dihadapi, tentu kami berharap siswa kita dapat mengharumkan Kapuas Hulu, bukan hanya di tingkat provinsi namun juga ke nasional," tutur Riani yang juga merupakan seorang penulis novel.
Nurfadila siswa berprestasi itu berhasil unggul dari puluhan peserta lainnya dengan jenis lomba baca puisi wajib dengan judul "Aku Mutiara Bangsa Indonesia" karya Eka Budiarta dan puisi pilihan berjudul "Saja Agustusan" karya Agus R Sarjono.
Kecamatan Badau merupakan salah kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu yang berbatasan langsung dengan Sarawak, Malaysia Timur. Pekan lalu Presiden Joko Widodo berkunjung ke Badau untuk meresmikan Pos Lintas Batas Negara.
(T.KR-TFT/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017