Putussibau (Antara Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat, kembali membuka penerimaan tes tenaga kontrak guru tahap kedua, dengan mencari 70 orang untuk mengisi formasi di sejumlah kecamatan setempat.
"Pembukaan sebelumnya sudah diumumkan, namun karena formasi di sejumlah kecamatan masih kosong, sehingga dilakukan tes tahap kedua untuk memenuhi kuota yang dibutuhkan," kata Kepala Bidang Pengadaan dan Mutasi Pemindahan, pada Badan Kepegawaian, Pengembangan SDM Kapuas Hulu, Ni Made Sri Astuti kepada Antara, Senin.
Ia menjelaskan tes tenaga kontrak guru tahap kedua itu hanya boleh diikuti oleh peserta tes sebelumnya yang belum lulus.
Dikatakan Made, dalam tes kedua itu yang dicari hanya 70 orang, untuk mengisi kecamatan yang tidak memenuhi kuota pada penerimaan sebelumnya, salah satunya Kecamatan Puring Kencana dan sejumlah kecamatan lainnya.
Lebih lanjut Made, mengatakan pada tes tenaga kontrak guru sebelumnya diikuti oleh 1. 573 orang, sedangkan yang lulus hanya 534 orang, terdiri dari 124 guru kontrak sebelumnya yang juga diikuti sertakan dalam tea, dan 410 orang tenaga kontrak guru yang baru, dan saat ini masih dibutuhkan 70 orang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi berharap dengan pembukaan tes tahap kedua itu dapat memenuhi kuota tenaga kontrak guru tahun anggaran 2017.
"Ini langkah dari Pemerintah Daerah dalam mengatasi kekurangan guru di Kapuas Hulu, Saya rasa pemerintah kita sudah bijaksana, sebab jika harus menunggu pembukaan PNS dari pusat, mau sampai kapan," kata Kusnadi.
Meskipun menurut Kusnadi, belum bisa memenuhi kebutuhan guru secara keseluruhan, paling tidak dengan penerimaan guru kontrak itu sedikit mengatasi kekurangan guru.
"Bayangkan saja setiap tahun ratusan guru pensiun, bahkan hingga saat ini masih sekitar seribu lebih," tutur Kusnadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017