Putussibau (Antaranews Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu menargetkan pembangunan jalan dan jembatan di empat kecamatan di wilayah itu akan tuntas dengan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp79 miliar.
"DAK di Dinas Bina Marga itu untuk membangun jalan dan jembatan di empat kecamatan sampai tuntas tahun ini," kata Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Sumber Daya Air Kapuas Hulu, Dedy ketika ditemui di Putussibau, Kapuas Hulu.
Ia menjelaskan empat titik yang akan dibangun menggunakan DAK tahun ini, yaitu ruas jalan Sekubah - Jongkong, Kecamatan Jongkong, ruas jalan Menendang - Nanga Temenang Kecamatan Pengkadan, ruas jalan Nanga Kantuk Kayu Baung Kecamatan Empanang dan jembatan Sungai Tamao, Kecamatan Embaloh Hulu.
Dikatakan Dedy, penggunaan dana DAK itu memang di prioritaskan untuk pembangunan jalan dan jembatan strategis dan perbatasan, bahkan pelaksanaannya harus tuntas tidak bisa secara bertahap.
Menurut dia, secara keseluruhan kondisi jalan di Kapuas Hulu sudah 58 persen kondisi mantap tersebar di seluruh kecamatan di Kapuas Hulu baik itu mantap permanen mau pun mantap tidak permanen.
"Tahun 2019 target 60 persen kondisi jalan mantap dan 100 semua kecamatan terhubung jalan darat," kata Dedy.
Oleh sebab itu dirinya meminta agar masyarakat Kapuas Hulu mendukung program pembangunan pemerintah, meskipun belum bisa sekaligus terbangun semua, namun pemerintah terus berupaya membangun infrastruktur di Kapuas Hulu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"DAK di Dinas Bina Marga itu untuk membangun jalan dan jembatan di empat kecamatan sampai tuntas tahun ini," kata Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Sumber Daya Air Kapuas Hulu, Dedy ketika ditemui di Putussibau, Kapuas Hulu.
Ia menjelaskan empat titik yang akan dibangun menggunakan DAK tahun ini, yaitu ruas jalan Sekubah - Jongkong, Kecamatan Jongkong, ruas jalan Menendang - Nanga Temenang Kecamatan Pengkadan, ruas jalan Nanga Kantuk Kayu Baung Kecamatan Empanang dan jembatan Sungai Tamao, Kecamatan Embaloh Hulu.
Dikatakan Dedy, penggunaan dana DAK itu memang di prioritaskan untuk pembangunan jalan dan jembatan strategis dan perbatasan, bahkan pelaksanaannya harus tuntas tidak bisa secara bertahap.
Menurut dia, secara keseluruhan kondisi jalan di Kapuas Hulu sudah 58 persen kondisi mantap tersebar di seluruh kecamatan di Kapuas Hulu baik itu mantap permanen mau pun mantap tidak permanen.
"Tahun 2019 target 60 persen kondisi jalan mantap dan 100 semua kecamatan terhubung jalan darat," kata Dedy.
Oleh sebab itu dirinya meminta agar masyarakat Kapuas Hulu mendukung program pembangunan pemerintah, meskipun belum bisa sekaligus terbangun semua, namun pemerintah terus berupaya membangun infrastruktur di Kapuas Hulu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018