Pontianak (Antaranews Kalbar) - Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Singkawang,Juandi, mengatakan, jadwal Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS daerah ini akan dimulai pada 15-17 November 2018.
"Pelaksanaan tes dilaksanakan di SMK Negeri 2 Singkawang selama tiga hari, di mana tes tersebut akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT)," kata Juandi, Selasa.
Menurutnya, jadwal SKD CPNS Kota Singkawang yang ditetapkan berdasarkan penetapan jadwal oleh Kantor Regional V Badan Kepegawaian Negara(BKN).
Jadwal SKD CPNS Singkawang, katanya, akan dibagi dalam beberapa sesi ujian, dihari pertama, Kamis (15 November 2018) Sesi I pukul 08.00-09.30 WIB, Sesi II pukul 10.00-11.30 WIB, Sesi III pukul 12.30-14.00 WIB dan Sesi IV pukul 14.30-16.00 WIB.
Hari kedua, Jumat (16 November 2018), Sesi I pukul 07.30-09.00 WIB, Sesi II pukul 09.30-11.00 WIB, Sesi III pukul 14.00-15.30 WIB dan Sesi IV pukul 16.00-17.30 WIB.
Hari ketiga, Sabtu (17 November 2018), Sesi I pukul 08.00-09.30 WIB, Sesi II pukul 10.00-11.30 WIB dan Sesi III pukul 12.30-14.00 WIB.
Pada pelaksanaan SKD tersebut, katanya, peserta tes diwajibkan untuk mengikuti ketentuan SKD diantaranya, membawa kartu peserta ujian CPNS dan menunjukkan kepada panitia asli Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Surat Keterangan Kependudukan, menggunakan kemeja putih, celana panjang/rok hitam berbahan kain, menggunakan jilbab hitam bagi peserta yang berjilbab, menggunakan sepatu dan hadir 1 jam sebelum pelaksanaan sesi ujian dimulai.
"Sedangkan di dalam ruangan harus steril dan di dalam ruangan ujian peserta dilarang membawa alat tulis (buku/kertas/pen/pensil/ballpoint), tas, dompet, kalkulator, handphone dan sejenisnya, jam tangan, makanan dan minuman serta senjata tajam dan sejenisnya," ujar Juandi.
Bagi peserta yang melanggar ketentuan diatas akan dikenakan sanksi berupa teguran lisan oleh panitia sampai dengan dibatalkan (dianggap gugur) sebagai peserta tes.
Menurutnya, jadwal tes SKD juga dapat dilihat di website resmi Pemkot Singkawang yakni singkawangkota.go.id atau mc.singkawangkota.go.id.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Singkawang, Desi mengatakan, para peserta CPNS Singkawang yang dinyatakan lulus administrasi sudah mengambil kartu peserta ujian.
"Sebanyak 1.237 pelamar CPNS Singkawang yang dinyatakan lulus seleksi administrasi sudah mengambil kartu peserta ujian," katanya.
Mengenai pelaksanaan tes, akan dilaksanakan dengan sistem CAT yang dipusatkan di SMK Negeri 2 Singkawang. Keyakinan dirinya untuk menggunakan sistem CAT, mengingat Singkawang sudah dua kali menerapkan sistem tersebut. "Jadi secara tempat dan kualitas alat orang BKN sudah tahu. Saya yakin tidak ada permasalahan untuk penerapan sistem CAT di Singkawang," ujarnya.
Agar pelaksanaan tes tersebut berjalan dengan lancar, pihaknya juga sudah menyiapkan genset dan akan menyurati PLN guna mendukung pelaksanaan tes CPNS di Kota Singkawang. "Namun jika didalam pelaksanaannya nanti masih didapati kendala yang sifatnya diluar kemampuan kita seperti server bermasalah itu yang agak repot," ujarnya.
Sementara Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kota Singkawang, Sumarsono menyatakan, siap mendukung penuh terselenggaranya tes CPNS agar berjalan dengan baik dan lancar tanpa suatu halangan apapun.
"PLN akan mendukung kehandalan suplai listrik di lokasi-lokasi yang telah ditentukan panitia pelaksana," katanya.
Namun, dia juga meminta kepada panitia agar segera menyampaikan lokasi mana yang akan digunakan untuk pelaksanaan tes CPNS. "Dengan begitu, suplai listriknya akan lebih diandalkan," ujarnya. Intinya, tambah dia, suplai listrik dari PLN selalu siap sepanjang tidak ada faktor alam seperti panah lentar, puting beliung yang menyebabkan pohon tumbang dan menimpa jaringan listrik. "Karena apabila terjadi tentu untuk menormalkan jaringan listrik akan membutuhkan waktu perbaikan," kata Sumarsono.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Pelaksanaan tes dilaksanakan di SMK Negeri 2 Singkawang selama tiga hari, di mana tes tersebut akan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT)," kata Juandi, Selasa.
Menurutnya, jadwal SKD CPNS Kota Singkawang yang ditetapkan berdasarkan penetapan jadwal oleh Kantor Regional V Badan Kepegawaian Negara(BKN).
Jadwal SKD CPNS Singkawang, katanya, akan dibagi dalam beberapa sesi ujian, dihari pertama, Kamis (15 November 2018) Sesi I pukul 08.00-09.30 WIB, Sesi II pukul 10.00-11.30 WIB, Sesi III pukul 12.30-14.00 WIB dan Sesi IV pukul 14.30-16.00 WIB.
Hari kedua, Jumat (16 November 2018), Sesi I pukul 07.30-09.00 WIB, Sesi II pukul 09.30-11.00 WIB, Sesi III pukul 14.00-15.30 WIB dan Sesi IV pukul 16.00-17.30 WIB.
Hari ketiga, Sabtu (17 November 2018), Sesi I pukul 08.00-09.30 WIB, Sesi II pukul 10.00-11.30 WIB dan Sesi III pukul 12.30-14.00 WIB.
Pada pelaksanaan SKD tersebut, katanya, peserta tes diwajibkan untuk mengikuti ketentuan SKD diantaranya, membawa kartu peserta ujian CPNS dan menunjukkan kepada panitia asli Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Surat Keterangan Kependudukan, menggunakan kemeja putih, celana panjang/rok hitam berbahan kain, menggunakan jilbab hitam bagi peserta yang berjilbab, menggunakan sepatu dan hadir 1 jam sebelum pelaksanaan sesi ujian dimulai.
"Sedangkan di dalam ruangan harus steril dan di dalam ruangan ujian peserta dilarang membawa alat tulis (buku/kertas/pen/pensil/ballpoint), tas, dompet, kalkulator, handphone dan sejenisnya, jam tangan, makanan dan minuman serta senjata tajam dan sejenisnya," ujar Juandi.
Bagi peserta yang melanggar ketentuan diatas akan dikenakan sanksi berupa teguran lisan oleh panitia sampai dengan dibatalkan (dianggap gugur) sebagai peserta tes.
Menurutnya, jadwal tes SKD juga dapat dilihat di website resmi Pemkot Singkawang yakni singkawangkota.go.id atau mc.singkawangkota.go.id.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Singkawang, Desi mengatakan, para peserta CPNS Singkawang yang dinyatakan lulus administrasi sudah mengambil kartu peserta ujian.
"Sebanyak 1.237 pelamar CPNS Singkawang yang dinyatakan lulus seleksi administrasi sudah mengambil kartu peserta ujian," katanya.
Mengenai pelaksanaan tes, akan dilaksanakan dengan sistem CAT yang dipusatkan di SMK Negeri 2 Singkawang. Keyakinan dirinya untuk menggunakan sistem CAT, mengingat Singkawang sudah dua kali menerapkan sistem tersebut. "Jadi secara tempat dan kualitas alat orang BKN sudah tahu. Saya yakin tidak ada permasalahan untuk penerapan sistem CAT di Singkawang," ujarnya.
Agar pelaksanaan tes tersebut berjalan dengan lancar, pihaknya juga sudah menyiapkan genset dan akan menyurati PLN guna mendukung pelaksanaan tes CPNS di Kota Singkawang. "Namun jika didalam pelaksanaannya nanti masih didapati kendala yang sifatnya diluar kemampuan kita seperti server bermasalah itu yang agak repot," ujarnya.
Sementara Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kota Singkawang, Sumarsono menyatakan, siap mendukung penuh terselenggaranya tes CPNS agar berjalan dengan baik dan lancar tanpa suatu halangan apapun.
"PLN akan mendukung kehandalan suplai listrik di lokasi-lokasi yang telah ditentukan panitia pelaksana," katanya.
Namun, dia juga meminta kepada panitia agar segera menyampaikan lokasi mana yang akan digunakan untuk pelaksanaan tes CPNS. "Dengan begitu, suplai listriknya akan lebih diandalkan," ujarnya. Intinya, tambah dia, suplai listrik dari PLN selalu siap sepanjang tidak ada faktor alam seperti panah lentar, puting beliung yang menyebabkan pohon tumbang dan menimpa jaringan listrik. "Karena apabila terjadi tentu untuk menormalkan jaringan listrik akan membutuhkan waktu perbaikan," kata Sumarsono.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018