Sekretaris DPRD Kabupaten Bengkayang, Darwis, mengatakan pasca-pelantikan 30 orang anggota DPRD kabupaten Bengkayang periode 2019-2024 sampai saat ini belum melakukan penetapan ketua DPRD definitif.

"Pelantikan dan sumpah janji jabatan baru akan dilakukan setelah ada Surat Keputusan dari Gubernur Kalbar," ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Kamis.

Ia menyebutkan bahwa setelah ada penetapan ketua pimpinan DPRD sementara maka diusulkan pimpinan definitif dengan beberapa syarat.

Baca juga: DPRD Bengkayang dorong pemda laksanakan 9 perda

"Kita usulkan ke Gubernur Kalbar melalui Pemkab Bengkayang. Setelah itu kita menunggu apabila SK sudah terbit baru kita akan melakukan pelantikan atau pengambilan sumpah kepada pimpinan DPRD," papar dia.

Darwis menjelaskan bahwa ada tiga nama yang sudah diusulkan yang terdiri dari satu orang ketua dan dua orang wakil ketua. Setelah dilakukan pelantikan terhadap pimpinan definitif akan dibentuk alat-alat kelengkapan dewan seperti pembentukan komisi, badan anggaran, Bapemperda, dan Bamus.

"Tiga nama pimpinan DPRD kabupaten Bengkayang sudah diusulkan sesuai dengan perolehan kursi terbanyak atau partai pemenang pada pemilu 2019. Penunjukan pimpinan DPRD sesuai hasil kesepakatan internal partai masing-masing mulai dari tingkat DPC, DPD, dan DPP yang diusulkan ke gubernur melalui Bupati Bengkayang. Setelah pelantikan baru berjalan kegiatan-kegiatan DPRD secara normal," jelas dia.

Usulan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang Fransiskus dari partai Gerindra dengan perolehan kursi terbanyak yaitu lima kursi. Wakil ketua Jhonedi Partai Demokrat dengan perolehan lima kursi dan wakil ketua Esidorus dari PDIP dengan perolehan empat kursi pada pemilu 2019.

Baca juga: Legislator minta kepolisian segera tindak aktivitas PETI di Bengkayang

"Kita memastikan nama-nama yang akan menjadi pimpinan ini sudah siap dilantik. Namun kembali kita masih menunggu keputusan Gubernur Kalbar. Lebih cepat lebih baik," terangnya.

Sementara itu, Kasubbag Kajian dan Perundangan-undangan Sekretariat DPRD Kabupaten Bengkayang memastikan Martinus memastikan bahwa pelantikan pimpinan DPR Bengkayang Periode 2019 - 2024 dilakukan sebelum akhir bulan Oktober 2019.

"Kita sudah melakukan paripurna DPRD dua minggu lalu terkait dengan ketua definitif DPRD. Sesuai dengan surat Gubernur Kalbar permohonan akan disampaikan ke gubernur melalui bupati. Kita sudah sampaikan berkas-berkas paripurna, berita acara paripurna penetapan dan surat ketua DPRD sementara kepada bupati," jelas dia.

Baca juga: KPU tunda penetapan caleg terpilih DPRD Bengkayang
Baca juga: Dewan Bengkayang belum bahas anggaran Pilkada 2020
Baca juga: DPRD gandeng Kejari tangani masalah hukum

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019