Para istri TNi yang tergabung di Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Chandra Kirana Cabang XLI Kodim 1015/Spt berupaya melindungi prajurit TNI yang sedang melaksanakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-109 di Kecamatan Pulau Hanaut Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, dari penularan COVID-19.
Upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan masker dan hand sanitizer. Tujuannya agar pada prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD itu tetap terhindar dari penularan COVID-19.
Ketua Persit KCK Cabang XLI Kodim 1015/Spt, Dini Akhmad Safari saat bersama anggotanya dalam kegiatan itu mengatakan, kewaspadaan ini sangat diperlukan karena pandemi COVID-19 masih terjadi sehingga penularan virus mematikan itu harus dicegah.
"Kami pelaksanaan TMMD Reguler ke-109 ini berjalan lancar dan seluruh personel yang terlibat dalam kegiatan ini juga selalu dalam keadaan sehat. Kita harus tetap menjalankan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan COVID-19," kata Dini Akhmad Safari, Selasa.
Menurutnya, kegiatan non fisik ini juga sebagai bentuk dukungan Persit terhadap kegiatan TMMD ini.
"Tujuannya adalah agar Satgas TMMD selalu sehat sehat sehingga bisa melaksanakan semua kegiatan dengan baik dan hasilnya sesuai harapan," katanya.
Sementara itu, Komandan Satgas TMMD Reguler ke-109 Kodim 1015/Spt Letkol Czi Akhmad Safari mengucap terima kasih atas kepedulian dan partisipasi Persit terhadap Satgas TMMD dan pelaksanaan TMMD tersebut.
"Ini menunjukkan bahwa kita semua berupaya semaksimal mungkin untuk menyukseskan kegiatan TMMD ini karena hasilnya demi kebaikan masyarakat," kata Letkol Czi Akhmad Safari.
TMMD Reguler ke-109 dilaksanakan di Desa Bapinang Hilir, Babirah dan Bapinang Hulu Kecamatan Pulau Hanaut mulai 22 September hingga 21 Oktober. Ada 150 orang yang dilibatkan terdiri dari anggota TNI, Polri dan masyarakat.
Ada lima sasaran fisik yang ingin dicapai yaitu sasaran jembatan Handil Gayam berukuran panjang 15,30 meter dan lebar 3,80 meter yang berlokasi RT 11/ RW 4 Desa Bapinang Hilir.
Sasaran jembatan Handil Samsu berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter berlokasi di RT 12/ RW 4 Desa Bapinang Hilir. Sasaran jembatan Sei Babirah berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter RT 07/ RW 03 Desa Babirah.
Sasaran fisik lainnya yaitu perbaikan Mushola Al Hidayah berukuran panjang 6,50 meter dan lebar 6,50 meter di Desa Bapinang Hulu dan pembangunan pos terpadu di Desa Bapinang Hulu.
Baca juga: Anggota Persit tanam pohon penghijauan di lokasi TMMD di Pulau Hanaut
Baca juga: TMMD pacu kreatifitas dan prakarsa masyarakat dalam membangun
Baca juga: Wartawan ramai-ramai ikut lomba jurnalistik TMMD
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan masker dan hand sanitizer. Tujuannya agar pada prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas TMMD itu tetap terhindar dari penularan COVID-19.
Ketua Persit KCK Cabang XLI Kodim 1015/Spt, Dini Akhmad Safari saat bersama anggotanya dalam kegiatan itu mengatakan, kewaspadaan ini sangat diperlukan karena pandemi COVID-19 masih terjadi sehingga penularan virus mematikan itu harus dicegah.
"Kami pelaksanaan TMMD Reguler ke-109 ini berjalan lancar dan seluruh personel yang terlibat dalam kegiatan ini juga selalu dalam keadaan sehat. Kita harus tetap menjalankan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan COVID-19," kata Dini Akhmad Safari, Selasa.
Menurutnya, kegiatan non fisik ini juga sebagai bentuk dukungan Persit terhadap kegiatan TMMD ini.
"Tujuannya adalah agar Satgas TMMD selalu sehat sehat sehingga bisa melaksanakan semua kegiatan dengan baik dan hasilnya sesuai harapan," katanya.
Sementara itu, Komandan Satgas TMMD Reguler ke-109 Kodim 1015/Spt Letkol Czi Akhmad Safari mengucap terima kasih atas kepedulian dan partisipasi Persit terhadap Satgas TMMD dan pelaksanaan TMMD tersebut.
"Ini menunjukkan bahwa kita semua berupaya semaksimal mungkin untuk menyukseskan kegiatan TMMD ini karena hasilnya demi kebaikan masyarakat," kata Letkol Czi Akhmad Safari.
TMMD Reguler ke-109 dilaksanakan di Desa Bapinang Hilir, Babirah dan Bapinang Hulu Kecamatan Pulau Hanaut mulai 22 September hingga 21 Oktober. Ada 150 orang yang dilibatkan terdiri dari anggota TNI, Polri dan masyarakat.
Ada lima sasaran fisik yang ingin dicapai yaitu sasaran jembatan Handil Gayam berukuran panjang 15,30 meter dan lebar 3,80 meter yang berlokasi RT 11/ RW 4 Desa Bapinang Hilir.
Sasaran jembatan Handil Samsu berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter berlokasi di RT 12/ RW 4 Desa Bapinang Hilir. Sasaran jembatan Sei Babirah berukuran panjang 42 meter dan lebar 3,80 meter RT 07/ RW 03 Desa Babirah.
Sasaran fisik lainnya yaitu perbaikan Mushola Al Hidayah berukuran panjang 6,50 meter dan lebar 6,50 meter di Desa Bapinang Hulu dan pembangunan pos terpadu di Desa Bapinang Hulu.
Baca juga: Anggota Persit tanam pohon penghijauan di lokasi TMMD di Pulau Hanaut
Baca juga: TMMD pacu kreatifitas dan prakarsa masyarakat dalam membangun
Baca juga: Wartawan ramai-ramai ikut lomba jurnalistik TMMD
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020