Imigrasi Kelas III Putussibau, wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat menggelar pelayanan paspor simpatik di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Indonesia - Malaysia di Kecamatan Badau dalam rangka memperingati Hari Karya Dharma Karyadhika.

"Alhamdulillah, warga perbatasan antusias mengikuti pelayanan paspor simpatik di PLBN Badau, namun kami tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas III Putussibau, Ali Hanafi, dihubungi ANTARA, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
 
Pelayanan paspor simpatik di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau, daerah perbatasan Indonesia-Malaysia, di wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. (Foto ANTARA/Timotius)

Disampaikan Hanafi, pelaksanaan layanan paspor simpatik itu dilaksanakan pada hari libur yaitu pada Sabtu (24/10) yang merupakan rangkaian peringatan Hari Karya Dharma Karyadhika Tahun 2020.

Menurut dia, pada pelayanan paspor simpatik tersebut itu diikuti sekitar 60 orang warga perbatasan di Badau, ada yang pembuatan baru dan maupun paspor pergantian habis berlaku.

 
Pelayanan paspor simpatik di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau, daerah perbatasan Indonesia-Malaysia, di wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. (Foto ANTARA/Timotius)

"Kegiatan lancar, pelayanan paspor simpatik kita juga laksanakan di Putussibau dan jemput boleh kesejumlah instansi yang sudah kami lakukan," jelas Hanafi.

Terkait pelayanan pelintas di PLB Badau, kata Hanafi sampai saat ini tidak melayani pelintas dari negara luar, namun jika ada warga Indonesia yang ingin kembali atau warga negara Malaysia ingin kembali bisa di layani tetapi dengan standar protokol kesehatan.

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020