Sebanyak 9.121 orang penyelenggara Pilkada serentak di jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kapuas Hulu Kalimantan Barat siap mengikuti rapid tes sebagai upaya antisipasi sebaran COVID-19 dalam penyelenggaraan Pilkada 9 Desember 2020.

"Dalam setiap tahapan Pilkada kami telah menerapkan protokol kesehatan, kemudian untuk petugas Pilkada di lapangan akan di rapid tes sebelum mereka menjalankan tugas," kata Ketua KPU Kapuas Hulu Ahmad Yani, di Putussibau Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Senin.

Disampaikan Yani, 9.121 orang petugas penyelenggara Pilkada yaitu Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemunggutan Suara (PPS), Kelompok Penyelenggara Pemunggutan Suara (KPPS) dan petugas ketertiban Tempat Pemungutan Suara.

Menurut dia, untuk pelaksanaan rapid tersebut akan di fasilitasi oleh Dinas Kesehatan Kapuas Hulu. 

Selain itu, saat pencoblosan pada 9 Desember 2020 mendatang protokol kesehatan di TPS akan di siapkan cuci tangan.

"Jadi pemilih akan di cek suhu tubuh, saat memilih akan di berikan sarung tangan sekali pakai agar jemari pemilih tidak langsung menyentuh paku, sedangkan tinta tidak di celup lagi, tetapi ada petugas yang menetes ke jari pemilih," kata Yani.

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020