Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengapresiasi semua desa yang ada di kabupaten itu karena mampu menyerap anggaran Alokasi Dana Desa dan Dana Desa dengan sangat baik, dengan capaian penyerapan 97 persen.

"Kami sampaikan dari anggaran dana desa dan alokasi dana desa yang ada sebesar Rp224 miliar, bisa terserap dengan kinerjanya cukup baik dari pemerintah desa dan ini patut kita apresiasi," kata Muda di Sungai Raya, Kamis.

Dia menyampaikan, dari laporan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa penyerapan anggaran bisa terealisasi lebih dari 97 persen.

Terserapnya anggaran dengan baik dan transparan ini, merupakan hasil penerapan sistem transaksi non-tunai atau CMS yang berpengaruh besar dalam penyerapan anggaran dan transparansi dana desa.

"Kemudian dengan pemberlakuan Siskeudes online yang juga diterapkan bagi 33 desa dan 2021 seluruhnya juga sudah Siskeudes online juga, sehingga penyerapan anggaran yang ada bisa lebih maksimal," tuturnya.

Sebagai bupati, dirinya berharap agar pemerintah desa bisa mempertahankan kinerjanya dan bisa lebih baik lagi ditahun 2021 mendatang.

Dirinya juga berharap agar masyarakat dapat terus menerapkan sistem Kepong Bakol (kerjasama) dengan pemerintah desa, pemerintah Kubu Raya agar bisa bangkit bersama di tengah pandemi ini.

"Kita akan tetap berupaya untuk memperkuat sektor pemulihan ekonomi di tahun 2021 mendatang, dimana sejak awal kita memang terus menggerakan UMKM mulai sebagai garda terdepan penggerak ekonomi daerah," tuturnya.

Dirinya bersyukur dari pemberdayaan penjahit lokal untuk pembuatan masker di masa panemi, sampai kepada penguatan kegiatan pertanian, perikanan, peternakan maupun juga budidaya perkebunan rakyat, termasuk pemberdayaan pelaku usaha UMKM pun meningkat drastis, meski ditengah wabah COVID-19.

"Mudah-mudahan berbagai kebijakan dan terobosan yang kita buat mampu membawa Kubu Raya lebih baik tahun 2021 mendatang," kata Muda.
 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021