Wakil Bupati Kapuas Hulu Kalimantan Barat Wahyudi Hidayat bersama 14 kepala desa di Kecamatan Jongkong menghadap PT PLN wilayah Kalimantan Barat membahas penambahan kapasitas listrik di Kecamatan Jongkong agar menyala 24 jam.
" Jongkong tombak perekonomian masyarakat pesisir sungai Kapuas, jadi sangat layak listrik menyala 24 jam," kata Wahyudi Hidayat, dihubungi di Putussibau ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Wahyudi, kedatangannya bersama 14 kepala desa ke Kantor PLN Kalbar itu didampingi Anggota DPRD Kapuas Hulu dan DPRD Provinsi Kalimantan Barat bersama Camat Jongkong.
Menurut dia, kehadirannya tersebut menjembatani kepala desa yang mengusulkan listrik menyala 24 jam di Kecamatan Jongkong.
" Kami menyampaikan keinginan masyarakat dan saya anggap sangat wajar dan sudah selayaknya Jongkong mendapatkan listrik 24 jam," ucap Wahyudi.
Apa pun jawaban pihak PLN itu merupakan suatu upaya dirinya menyuarakan kepentingan masyarakat, karena memang untuk PLN itu bukan kewenangan daerah.
" Saya yakin PLN yang merupakan BUMN juga berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk kesejahteraan masyarakat, mohon doa dan dukungan masyarakat agar desa yang belum teraliri listrik di Kapuas Hulu pun segera di perhatikan secara bertahap," harap Wahyudi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
" Jongkong tombak perekonomian masyarakat pesisir sungai Kapuas, jadi sangat layak listrik menyala 24 jam," kata Wahyudi Hidayat, dihubungi di Putussibau ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Wahyudi, kedatangannya bersama 14 kepala desa ke Kantor PLN Kalbar itu didampingi Anggota DPRD Kapuas Hulu dan DPRD Provinsi Kalimantan Barat bersama Camat Jongkong.
Menurut dia, kehadirannya tersebut menjembatani kepala desa yang mengusulkan listrik menyala 24 jam di Kecamatan Jongkong.
" Kami menyampaikan keinginan masyarakat dan saya anggap sangat wajar dan sudah selayaknya Jongkong mendapatkan listrik 24 jam," ucap Wahyudi.
Apa pun jawaban pihak PLN itu merupakan suatu upaya dirinya menyuarakan kepentingan masyarakat, karena memang untuk PLN itu bukan kewenangan daerah.
" Saya yakin PLN yang merupakan BUMN juga berupaya memberikan pelayanan terbaik untuk kesejahteraan masyarakat, mohon doa dan dukungan masyarakat agar desa yang belum teraliri listrik di Kapuas Hulu pun segera di perhatikan secara bertahap," harap Wahyudi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021