Pengurus Cabang Persatuan Bola Voli Indonesia (Pengcab PBVSI) Kapuas Hulu Kalimantan Barat menggelar pelatihan wasit voli indoor tingkat daerah.
"Saya sangat apresiasi pelatihan wasit tersebut apalagi yang pertama kali dilaksanakan di Kapuas Hulu," kata Ketua Umum Pengcab PBVSI Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, di Putussibau Kapuas Hulu, Sabtu.
Fransiskus Diaan yang juga merupakan Bupati Kapuas Hulu berharap dengan adanya pelatihan wasit voli indoor di Kapuas Hulu, maka dapat meningkatkan kualitas cabang olahraga bola voli dengan wasit yang berkualitas.
Menurut dia, pelatihan wasit voli indoor itu juga sangat penting mengingat berkaitan dengan berbagai peraturan dan memimpin jalannya pertandingan bola voli.
Dia juga mengatakan PBVSI Kapuas Hulu akan terus berupaya berbenah diri baik untuk prestasi atlet juga untuk sumber daya manusia terutama wasit.
"Pada 19 hingga 29 Mei 2022, PBVSI juga akan menggelar open turnamen bola voli dalam rangka HUT Kota Putussibau, kita harapkan wasit yang mengikuti pelatihan bisa langsung menerapkan ilmu yang didapatkan," kata dia.
Ketua Harian Pengurus Provinsi PBVSI Kalimantan Barat Yefrizal menyampaikan pelatihan wasit voli indoor di Kapuas Hulu pertama kali dilaksanakan di Kapuas Hulu.
Dia berharap ada wasit voli di Kapuas Hulu yang bisa menembus wasit tingkat nasional mau pun internasional.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Kapuas Hulu Sadiq Asdarkhan meminta agar peserta pelatihan wasit voli indoor dapat mengikuti setiap tahapan dalam pelatihan, sehingga terlahir wasit yang berkualitas.
"Kami sangat mendukung dan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan wasit voli indoor di Kapuas Hulu," ujarnya.
Kepala Bidang Olahraga, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kapuas Hulu Sanusi menekankan agar wasit dapat menunjukan nilai sportivitas dan ketegasan dalam memimpin pertandingan di lapangan.
"Wasit jangan berat sebelah, harus netral dalam memimpin jalannya pertandingan bola voli, tegas dalam mengambil keputusan sesuai aturan yang berlaku," pesan Sanusi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saya sangat apresiasi pelatihan wasit tersebut apalagi yang pertama kali dilaksanakan di Kapuas Hulu," kata Ketua Umum Pengcab PBVSI Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, di Putussibau Kapuas Hulu, Sabtu.
Fransiskus Diaan yang juga merupakan Bupati Kapuas Hulu berharap dengan adanya pelatihan wasit voli indoor di Kapuas Hulu, maka dapat meningkatkan kualitas cabang olahraga bola voli dengan wasit yang berkualitas.
Menurut dia, pelatihan wasit voli indoor itu juga sangat penting mengingat berkaitan dengan berbagai peraturan dan memimpin jalannya pertandingan bola voli.
Dia juga mengatakan PBVSI Kapuas Hulu akan terus berupaya berbenah diri baik untuk prestasi atlet juga untuk sumber daya manusia terutama wasit.
"Pada 19 hingga 29 Mei 2022, PBVSI juga akan menggelar open turnamen bola voli dalam rangka HUT Kota Putussibau, kita harapkan wasit yang mengikuti pelatihan bisa langsung menerapkan ilmu yang didapatkan," kata dia.
Ketua Harian Pengurus Provinsi PBVSI Kalimantan Barat Yefrizal menyampaikan pelatihan wasit voli indoor di Kapuas Hulu pertama kali dilaksanakan di Kapuas Hulu.
Dia berharap ada wasit voli di Kapuas Hulu yang bisa menembus wasit tingkat nasional mau pun internasional.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Kapuas Hulu Sadiq Asdarkhan meminta agar peserta pelatihan wasit voli indoor dapat mengikuti setiap tahapan dalam pelatihan, sehingga terlahir wasit yang berkualitas.
"Kami sangat mendukung dan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan wasit voli indoor di Kapuas Hulu," ujarnya.
Kepala Bidang Olahraga, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kapuas Hulu Sanusi menekankan agar wasit dapat menunjukan nilai sportivitas dan ketegasan dalam memimpin pertandingan di lapangan.
"Wasit jangan berat sebelah, harus netral dalam memimpin jalannya pertandingan bola voli, tegas dalam mengambil keputusan sesuai aturan yang berlaku," pesan Sanusi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022