Pengurus Kabupaten Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (Pengkab PBVSI) Kapuas Hulu menggelar kejuaraan bola voli junior antar-kecamatan dalam rangka seleksi atlet untuk mengikuti kejuaraan daerah (Kejurda) Provinsi Kalimantan Barat pada September mendatang.
"Kami mencari atlet terbaik yang akan dibawa mengikuti Kejurda Kalbar di Pontianak," kata Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan di Gedung Olahraga Putussibau, Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Fransiskus, mencari bibit pemain ini sangat penting dan seleksi dilakukan melalui kejuaraan antar-kecamatan di wilayah Kapuas Hulu.
Baca juga: Turnamen bola Voli Kapolres Cup 2022 Kayong Utara berakhir
Baca juga: Polres Kayong Utara gelar turnamen voli peringati Hari Bhayangkara ke-76
Baca juga: Bupati Kapuas Hulu: Jaga keamanan dan sportivitas saat open turnamen voli
Kejuaraan bola voli junior itu diikuti 18 kecamatan dari 23 kecamatan di Kapuas Hulu, sedangkan yang tidak mengirimkan atlet yaitu Kecamatan Puring Kencana, Embaloh Hilir, Silat Hulu, Seberuang dan Kecamatan Badau.
Menurutnya, pemerintah Kapuas Hulu terus mendorong prestasi semua cabang olahraga, tidak hanya voli, sehingga atlet Kapuas Hulu dapat bersaing dengan daerah lain.
Fransiskus yang juga menjabat Ketua Umum PBVSI Kapuas Hulu itu mengatakan, dalam meningkatkan prestasi para atlet mesti tekun dan disiplin dalam berlatih.
Baca juga: Tim bola voli putra pertahankan emas di SEA Games Vietnam
Baca juga: Bupati Kapuas Hulu dorong prestasi bola voli melalui open turnamen
Baca juga: Pelatihan wasit voli indoor Kapuas Hulu
Baca juga: Open turnamen bola voli Kapuas Hulu dimulai pada 19 Mei 2022
"Jadi pertandingan ini bukan sekedar mencari menang semata, tetapi kami ingin mencetak atlet, sekali pun tim kalah tapi secara individu mainnya harus berkualitas agar terpilih dalam seleksi," ucapnya.
Dia berpesan agar dalam pertandingan para atlet selalu menjaga dan menjunjung tinggi sportivitas. Sedangkan kepada kepada wasit ditekankan agar betul-betul memimpin pertandingan dengan profesional.
"Terimakasih kepada panitia dan semua pihak yang mendukung kegiatan itu, tetap jaga keamanan dan ketertiban serta sportivitas," pesan Fransiskus.
Baca juga: Dukung cetak atlet voli berprestasi, PLN gelar PLN Mobile Proliga 2022
Baca juga: Tim bola voli dari daerah perbatasan ikut kejuaraan di Pontianak
Baca juga: Personel TMMD ke 110 Kodim 1206/PSB bermain Voli bersama masyarakat
Baca juga: Setiap hari Satgas TMMD membersihkan lapangan voli dan sekitarnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Kami mencari atlet terbaik yang akan dibawa mengikuti Kejurda Kalbar di Pontianak," kata Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan di Gedung Olahraga Putussibau, Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Fransiskus, mencari bibit pemain ini sangat penting dan seleksi dilakukan melalui kejuaraan antar-kecamatan di wilayah Kapuas Hulu.
Baca juga: Turnamen bola Voli Kapolres Cup 2022 Kayong Utara berakhir
Baca juga: Polres Kayong Utara gelar turnamen voli peringati Hari Bhayangkara ke-76
Baca juga: Bupati Kapuas Hulu: Jaga keamanan dan sportivitas saat open turnamen voli
Kejuaraan bola voli junior itu diikuti 18 kecamatan dari 23 kecamatan di Kapuas Hulu, sedangkan yang tidak mengirimkan atlet yaitu Kecamatan Puring Kencana, Embaloh Hilir, Silat Hulu, Seberuang dan Kecamatan Badau.
Menurutnya, pemerintah Kapuas Hulu terus mendorong prestasi semua cabang olahraga, tidak hanya voli, sehingga atlet Kapuas Hulu dapat bersaing dengan daerah lain.
Fransiskus yang juga menjabat Ketua Umum PBVSI Kapuas Hulu itu mengatakan, dalam meningkatkan prestasi para atlet mesti tekun dan disiplin dalam berlatih.
Baca juga: Tim bola voli putra pertahankan emas di SEA Games Vietnam
Baca juga: Bupati Kapuas Hulu dorong prestasi bola voli melalui open turnamen
Baca juga: Pelatihan wasit voli indoor Kapuas Hulu
Baca juga: Open turnamen bola voli Kapuas Hulu dimulai pada 19 Mei 2022
"Jadi pertandingan ini bukan sekedar mencari menang semata, tetapi kami ingin mencetak atlet, sekali pun tim kalah tapi secara individu mainnya harus berkualitas agar terpilih dalam seleksi," ucapnya.
Dia berpesan agar dalam pertandingan para atlet selalu menjaga dan menjunjung tinggi sportivitas. Sedangkan kepada kepada wasit ditekankan agar betul-betul memimpin pertandingan dengan profesional.
"Terimakasih kepada panitia dan semua pihak yang mendukung kegiatan itu, tetap jaga keamanan dan ketertiban serta sportivitas," pesan Fransiskus.
Baca juga: Dukung cetak atlet voli berprestasi, PLN gelar PLN Mobile Proliga 2022
Baca juga: Tim bola voli dari daerah perbatasan ikut kejuaraan di Pontianak
Baca juga: Personel TMMD ke 110 Kodim 1206/PSB bermain Voli bersama masyarakat
Baca juga: Setiap hari Satgas TMMD membersihkan lapangan voli dan sekitarnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022