Bupati Bengkayang, Kalimantan Barat, Sebastianus Darwis meminta kepala sekolah untuk terus berinovasi dan adaptif dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di daerah itu agar hadir generasi bangsa yang unggul.
"Kepala sekolah harus berinovasi. Terlebih seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat pesat dan cepat, sehingga menuntut kepala sekolah juga untuk adaptif dan responsif dalam mengelola sekolah dan mengembangkan kompetensinya," ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Rabu.
Ia menjelaskan inovasi dan digitalisasi sekolah menjadi salah satu kunci kesuksesan kepala sekolah. Oleh karena itu sudah saat melakukan penyesuaian dengan inovasi - inovasi. Pengembangan dan kelola sekolah sesuai regulasi yang berlaku dengan berbasis digital, terutama kurikulum merdeka dengan platform merdeka mengajarnya.
"Selain berinovasi, penting juga menciptakan budaya tim kerja yang solid, berkolaborasi dan bersama-sama meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Bengkayang ini dengan selalu gembira bergerak," katanya.
Ia menambahkan bahwa perlu diketahui bahwa kepala sekolah adalah guru yang diberi tugas untuk memimpin dan mengelola satuan pendidikan. Di mana beban kerja kepala sekolah sepenuhnya adalah untuk melaksanakan tugas pokok manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan dalam rangka mengembangkan sekolah dan meningkatkan mutu sekolah berdasarkan 8 standar nasional pendidikan.
"Sehingga, ke depan guru yang diberikan penugasan sebagai kepala sekolah kita minta dan harus memenuhi beberapa persyaratan dengan menyesuaikan peraturan itu," jelasnya.
Sebelumnya, Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis didampingi Wakil Bupati Syamsul Rizal melantik 217 Kepala Sekolah Dasar se-Kabupaten Bengkayang. Turut hadir pada pelantikan tersebut, PJ Sekda Bengkayang Pinus Samsudin, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Heru Pujono, Kepala BKDPSDM Gerardus, para Koordinator Unit Pelayanan Teknis atau UPT Dinas Dikbud dan sebanyak 217 kepala sekolah dasar yang dilantik.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Kepala sekolah harus berinovasi. Terlebih seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat pesat dan cepat, sehingga menuntut kepala sekolah juga untuk adaptif dan responsif dalam mengelola sekolah dan mengembangkan kompetensinya," ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Rabu.
Ia menjelaskan inovasi dan digitalisasi sekolah menjadi salah satu kunci kesuksesan kepala sekolah. Oleh karena itu sudah saat melakukan penyesuaian dengan inovasi - inovasi. Pengembangan dan kelola sekolah sesuai regulasi yang berlaku dengan berbasis digital, terutama kurikulum merdeka dengan platform merdeka mengajarnya.
"Selain berinovasi, penting juga menciptakan budaya tim kerja yang solid, berkolaborasi dan bersama-sama meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Bengkayang ini dengan selalu gembira bergerak," katanya.
Ia menambahkan bahwa perlu diketahui bahwa kepala sekolah adalah guru yang diberi tugas untuk memimpin dan mengelola satuan pendidikan. Di mana beban kerja kepala sekolah sepenuhnya adalah untuk melaksanakan tugas pokok manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan dalam rangka mengembangkan sekolah dan meningkatkan mutu sekolah berdasarkan 8 standar nasional pendidikan.
"Sehingga, ke depan guru yang diberikan penugasan sebagai kepala sekolah kita minta dan harus memenuhi beberapa persyaratan dengan menyesuaikan peraturan itu," jelasnya.
Sebelumnya, Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis didampingi Wakil Bupati Syamsul Rizal melantik 217 Kepala Sekolah Dasar se-Kabupaten Bengkayang. Turut hadir pada pelantikan tersebut, PJ Sekda Bengkayang Pinus Samsudin, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Heru Pujono, Kepala BKDPSDM Gerardus, para Koordinator Unit Pelayanan Teknis atau UPT Dinas Dikbud dan sebanyak 217 kepala sekolah dasar yang dilantik.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022