Mataram (ANTARA Kalbar) - Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat Dwi Listyawardani mengatakan, Hari Keluarga menjadi momentum untuk mendorong terciptanya keluarga yang berkualitas, sejahtera dan mandiri.
"Dengan jumlah anak yang lebih sedikit, maka orang tua akan lebih mantap untuk mempersiapkan generasi penerusnya dengan lebih baik," kata Dwi Listyawardani di sela-sela peringatan Hari Keluarga ke-XIX Tahun 2012 di Mataram, Jumat.
Menurut dia, tantangan yang dihadapi keluarga sebagai bagian terkecil dari masyarakat, semakin kuat setiap tahun.
Ia melanjutkan, pengaruh eksternal yang semakin kuat itu membuat dibutuhkannya ketahanan keluarga yang mantap untuk menghadapi kondisi tersebut.
Ia menilai, program KB yang digalakkan pemerintah, punya peran penting dalam membangun sumber daya manusia yang handal.
"Jadi tidak hanya mengendalikan kelahiran, namun lebih dari itu, bertujuan membantu keluarga dan individu dalam mewujudkan keluarga yang berkualitas, sejahtera dan mandiri," katanya menegaskan.
Ia menambahkan, kondisi saat ini, anak-anak rawan terhadap seks bebas, narkotika dan HIV/AIDS, sehingga dibutuhkan ketahanan keluarga yang kuat untuk menghadapi gempuran bahaya tersebut.
Ia yakin, penciptaan keluarga kecil sangat relevan dengan kondisi saat ini. "Kita ciptakan keluarga berkualitas. Jumlah anak sedikit, tetapi kualitas tinggi," katanya menegaskan.
(T011)