KPU Kubu Raya Jalan Sehat Sosialisasikan Pemilu

Sungai Raya (Antara Kalbar) - KPU Kabupaten Kubu Raya menggelar gerak jalan sehat sebagai upaya menyosialisasikan pelaksanaan pemilu legislatif yang akan dilaksanakan tanggal 9 April 2014.

"Untuk pelaksanaan pemilu legislatif akan kita laksanakan secara serentak seluruh Indonesia pada tanggal 9 April nanti. Untuk itu, kita perlu meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat agar bisa menyukseskan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut," kata Ketua KPU Kubu Raya, Gustiar di Sungai Raya, Minggu.

Dia menjelaskan, tidak hanya kegiatan gerak jalan sehat itu saja yang dilakukan, tetai berbagai kegiatan untuk meningkatkan partisipan pemilu lainnya juga akan semakin gencar dilakukan baik itu KPU maupun elemen-elemen lain yang berkewenangan dalam pengadaan pesta demokrasi tersebut.

"Salah satu upaya yang dilaksanakan KPU Kabupaten Kubu Raya, Minggu (9/3), yaitu mengadakan gerak jalan dihadiri ribuan masyarakat Kubu Raya yang di dalamnya terdapat seluruh elemen, baik itu pemerintahan maupun pedagang kecil yang ikut tergabung di dalamnya," tuturnya.

Gustiar mengatakan, peserta yang mengikuti gerak jalan tersebut dibagikan kaos dan topi yang bertuliskan 9 Arpil 2014 secara cuma-cuma dan semuanya habis terpakai.

"Dengan kaos bertuliskan tanggal pencoblosan itu, harapan kita agar masyarakat dapat mengingat tanggal pencoblosan dan singgah di TPS masing-masing untuk menggunakan hak pilih mereka yang sangat berharga itu," katanya.

Ia menjelaskan, bukan hanya masyarakat umum saja yang hadir, namun peserta berasal dari peserta pemilu, partai politik, SKPD Kubu Raya, pemilih pemula yang diambil dari siswa SMA di Kubu Raya, Kelompok Ibu-ibu disekitar Kantor KPU, kelompok pemuda, kelompok pedagang pinggir jalan dan tokoh masyarakat di Kubu Raya.

"Kita sangat mengapresiasi keharmonisan masyarakat yang hadir, dan saya yakin bukan hanya melalui event ini saja masyarakat dapat bersatu seperti ini, namun ketika pemilu mendatang masyarakat Kabupaten Kubu Raya dapat melebur menjadi satu dan menggunakan hak pilih mereka," kata Gustiar.