Pontianak (Antara Kalbar) - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Pontianak menyatakan kekecewaannya pada Komisi Pemilihan Umum Kota setempat karena tidak melibatkan organisasi kepemudaan pada sosialisasi pemilih pemula pada Pemilu 2014.
"Padahal organisasi kepemudaan kami nilai cukup membantu dalam sosialisasi Pemilu 2014, terutama pada sasaran pemilih pemula," kata Ketua KNPI Kota Pontianak Muhamad Naufal di Pontianak, Selasa.
Ia menjelaskan, KPU Kota Pontianak memang gencar mensosialisasikan tentang Pemilu pada pemilih pemula, tetapi tidak melibatkan organisasi kepemudaan.
"Kami (KNPI) juga tidak pernah dilibatkan secara langsung pada tahapan sosialisasi tersebut. Padahal peran organisasi kepemudaan dalam menyosialisasikan pentingnya menggunakan hak pilih bisa menekan angka golput untuk pemilih pemula pada Pemilu Legislatif 2014," ungkapnya.
Menurut dia, meskipun organisasi kepemudaan tidak dilibatkan oleh KPU Kota Pontianak dalam sosialisasi Pemilu. Dia mengimbau agar pemuda di Kota Pontianak tetap menggunakan hak pilihnya pada Pileg 2014.
Data KPU Kota Pontianak DPT Pontianak sebanyak 415.925 pemilih, sekitar 50 ribu orang diantaranya pemilih pemula yang akan menggunakan hak pilihnya pada Pileg 2014.
Sebelumnya, Ketua KPU Kota Pontianak Sujadi menyatakan, pihaknya kini mengefektifkan peran relawan demokrasi dalam menyosialisasikan Pemilu 2014 kepada pemilih pemula dan kelompok lainnya dalam menekan angka golput di kota itu.
"Kami telah merekrut sebanyak 25 relawan demokrasi yang sudah bekerja maksimal dalam melakukan sosialisasi Pemilu 2014 di Kota Pontianak," katanya.
KPU menugaskan sebanyak lima orang relawan demokrasi untuk melakukan sosialisasi khusus pada kelompok disabilitas (cacat) yang relawannya juga dari kelompok bersangkutan.
"Selain itu, sebanyak lima orang lagi relawan demokrasi melakukan sosialisasi terhadap kelompok lintas agama. Mereka masuk pada kelompok-kelompok agama, baik itu Islam, Kristen, Budha, dan lain-lain," ungkap Sujadi.
Kemudian, sebanyak lima orang lagi relawan demokrasi fokus pada kelompok pemilih pemula, yakni melakukan sosialisasi Pemilu 2014 di sekolah-sekolah dan kepada para mahasiswa, katanya.
Sujadi menambahkan, lima relawan demokrasi lainnya disiapkan untuk melakukan sosialisasi terhadap kelompok perempuan, dan terakhir sebanyak lima relawan demokrasi fokus melakukan sosialisasi Pemilu 2014 lainnya.
***1***
(U.A057/B/M019/M019) 25-03-2014 11:44:44
KNPI Pontianak Kecewa Tidak Dilibatkan KPU Sosialisasi Pemilih Pemula
Selasa, 25 Maret 2014 11:44 WIB