Ngabang (Antara Kalbar) - Pagar depan SMPN 1 Ngabang Kabupaten Landak yang terletak di samping lapangan Bardanadi, Selasa (7/4) dini hari dicoret dengan cat oleh orang tak dikenal.
Aksi coret dengan menggunakan cat warna merah itu di antaranya bertuliskan "Katanya gratis tapi sekolah minta sumbangan dasar pembohong". Pukul 07.00 wib pagar warna putih itu langsung dicat ulang pihak sekolah agar tidak dilihat orang lain.
"Jam 2 malam saya ada keluar beli rokok, belum ada tulisannya. Jadi jam 05.30 pagi baru ada tulisan di pagar. Saya mau langsung menelepon pimpinan sekolah pulsa tidak ada. Jadi sudah agak siang baru bisa melapor," ujar Samsudin, penjaga malam di SMPN 1 Ngabang, Selasa.
Samsudin mengaku pada malam hari sebelum kejadian melihat ada dua orang duduk di sekitar lapangan Bardanadi. "Tapi saya tidak ada menaruh curiga kepada mereka," katanya.
Sementara itu, Kepala SMPN 1 Ngabang, Vinsensius Singlip tidak banyak komentar, pihaknya hanya menganggap aksi mencoret pagar oleh orang tidak dikenal adalah perbuatan iseng.
"Memang sekolah kami ada minta sumbangan kepada orang tua murid untuk pembangunan. Tapi tidak mewajibkan kepada orang tua murid. Sebelumnya juga sudah disosialisasikan kepada mereka," ujar Singlip.
Singlip sudah melaporkan aksi pencoretan oleh orang tidak dikenal itu kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Landak.
"Kami juga pernah dapat SMS intimidasi sebanyak 5 kali. Ya kami tidak tanggapi," ujar Singlip.
Dari pantauan, di pagar atau tembok SMPN 1 Ngabang pada bagian kanan dan kiri pintu gerbang yang dicoret menggunakan cat oleh orang tidak dikenal itu sudah bersih.
Pihak sekolah sudah mengecat kembali sehingga tidak tambah adanya coretan. karena masih suasana ujian sekolah bagi siswa kelas 9. Hanya foto-foto pagar dicoret beredar luas melalui BBM maupun facebook.
(Kun/N005)
Pagar SMPN 1 Ngabang Dicoret Orang Tak Dikenal
Selasa, 7 April 2015 16:13 WIB