Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak meminta para SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) di lingkungannya untuk melakukan berbagai inovasi untuk percepatan capaian pembangunan di kota itu.
"Kami minta para SKPD di lingkungan Pemkot Pontianak agar melakukan berbagai inovasi untuk meningkatkan kinerja dibidang pelayanan publik," kata Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Senin.
Ia menjelaskan, inovasi yang dilahirkan SKPD tersebut tentunya akan mempercepat capaian pembangunan di Kota Pontianak. Sehingga setiap SKPD harus lebih serius dan bertanggungjawab menanganinya segala hal yang menjadi fokus kinerjanya di penghujung akhir tahun 2015.
Selain itu, Edi juga mengingatkan para SKPD untuk menyiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan akhir pelaksanaan APBD 2015, termasuk laporan keuangan untuk diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Kalbar.
Sebelumnya Wali Kota Pontianak, Sutarmidji menyatakan, komitmennya untuk menjalankan roda pemerintahan tanpa praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
"Saya akan berusaha semaksimal mungkin menjalankan amanah sebagai pemimpin dengan sebaik-baiknya, yakni pemerintahan yang bebas KKN," katanya.
Ia mengajak jajaran PNS di lingkungan Pemkot Pontianak untuk berkomitmen yang sama sehingga tercipta tata kelola pemerintahan yang lebih baik, jujur, transparan, akuntabel, serta menjauhi segala bentuk penyimpangan anggaran dan penggelembungan dalam belanja keuangan daerah.
"Kalaupun ada aparatur yang masih melakukan tindakan korupsi, maka saya tidak melakukan pembelaan," ujarnya.
Menurut dia, tahun 2015, Kota Pontianak masuk peringkat empat indeks persepsi korupsi (IPK) yang dilakukan oleh Transparancy International Indonesia dengan skor 58.
(U.A057/N005)
Pontianak Minta SKPD Lakukan Inovasi Percepat Pembangunan
Senin, 7 Desember 2015 17:37 WIB