Sampit (Antara Kalbar) - Ratusan pelajar di Kabupaten Kotim, Kalteng antusias mengikuti seleksi calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka kabupaten tersebut.
"Yang tercatat hari ini saja sudah 560 siswa diseleksi lebih lanjut. Ini baru sekolah-sekolah yang ada di Sampit. Belum lagi usulan dari sekolah-sekolah di kecamatan," kata Yulia Kartika Sari, salah seorang panitia di Sampit, Selasa.
Seleksi calon anggota paskibraka dilaksanakan Dinas Pemuda dan Olahraga bersama pihak terkait mendatangi sekolah-sekolah untuk seleksi awal. Panitia terdiri dari Dinas Pemuda dan Olahraga, Persatuan Purna Paskibraka Indonesia, pelatih dari Polres, Brimob dan TNI.
Antusias pelajar ikut seleksi sangat tinggi seperti di SMAN 1 dan SMAN 2 Sampit, peserta mencapai 100 orang. Peserta di setiap sekolah rata-rata berkisar antara 35-100 orang, namun ada pula sekolah yang hanya menyiapkan empat orang peserta seleksi.
Seleksi lanjutan yaitu bidang kesehatan, tinggi badan dan kesamaptaan akan dilaksanakan di kantor Dinas Pemuda dan Olahraga pada 28-31 Maret nanti. Peserta diharapkan mempersiapkan diri agar bisa tampil maksimal.
"Nanti yang terpilih totalnya ada 75 orang, yakni 71 orang bertugas di kabupaten dan empat orang dikirim ke provinsi. Mereka akan dikarantina mulai Juli hingga Agustus nanti," kata Yulia.
Para anggota Paskibraka akan digodok oleh pelatih dari TNI dan Polri agar bisa tampil maksimal melaksanakan tugas mengibarkan bendera saat peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus nanti.
Empat calon anggota Paskibraka yang dikirim ke provinsi nantinya diharapkan bisa tampil maksimal dan terpilih mewakili Kalimantan Tengah menjadi anggota Paskibraka yang akan ditugaskan pada pengibaran bendera di Istana Negara.