Singkawang (Antara Kalbar) - Anggota DPRD Singkawang, Kalimantan Barat, Tasman sangat mendukung program pemerintah untuk mengadakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di kota itu.
"Saya melihat UNBK ini cukup bagus, makanya kedepan kita akan dorong agar seluruh sekolah yang ada di Singkawang bisa menggunakan sistem UNBK ini. Dengan adanya sistem UNBK ini, jelas anak-anak tidak akan ketinggalan dalam dunia informatika," katanya, di Singkawang, Kamis.
Menurutnya pula, UNBK merupakan langkah yang bagus. Sehingga, anak-anak pelajar Singkawang tidak ada yang gagap teknologi.
"Jadi, sistem ini memang harus betul-betul kita dorong. Sehingga harapannya, tidak ada satupun lulusan SLTA ini yang gagap teknologi," ujarnya.
Permasalahannya di Singkawang, banyak sekolah yang belum siap. Hal itu dikarenakan, fasilitasnya belum terpenuhi, dan guru-guru yang angkatan sesepuh pun kalau disuruh teknologi agak sulit.
Sehingga, kalau mau belajar lagi sangat terlambat. "Tapi kalau anak-anak sekarang kan perlu semaksimal mungkin untuk menyerap kemampuan teknologi ini," ungkapnya.
Menurutnya, mengoperasionalkan komputer itu bukan suatu hal yang aneh bagi anak-anak sekarang ini. Namun, hal itu kembali lagi kepada kesiapan sekolah itu sendiri.
Sebelumnya, Wakil Rektor Untan Pontianak, Bidang Akademik, dr Aswandi menyatakan, tidak akan ada kecurangan yang terjadi pada Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
"Tingkat kecurangannya nol. Jadi apa yang dikehendaki pemerintah seperti revolusi mental dan integritas sangat cocok," katanya.
Justru ujian nasional yang menggunakan sistem kertas/naskah, katanya, tingkat kecurangannya sangat tinggi.
"Menurut saya, untuk tahun-tahun selanjutnya ujian nasional bisa dilaksanakan dengan UNBK," ujarnya.
(U.KR-RDO/N005)