Pontianak (Antara Kalbar) - Puluhan penumpang terpaksa diturunkan petugas kepolisian, tepatnya di Jalan Pasir Panjang, lantaran banyak yang duduk di atap mobil.
"Banyak yang kita turunkan, ada sekitar puluhan penumpang," kata Kasat Lantas Polres Singkawang, Iptu Fauzan, Senin.
Menurut Fauzan, kondisi seperti itu dapat menimbulkan laka yang berakibat fatal.
"Oleh karena itu, saya imbau kepada masyarakat pada saat liburan seperti hari raya untuk tidak naik ke atap mobil karena hal tersebut sangat berbahaya dan bisa menimbulkan potensi laka lantas yang menimbulkan fatalitas dan korban yang banyak," tuturnya.
Dia juga meminta kepada sopir untuk tidak menaikan penumpang diatas mobil, karena nyawa penumpang tidak bisa diganti dengan uang.
"Jadi apabila tetap memaksakan akan kami tindak tegas," tuturnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Singkawang, Sumastro sebelumnya juga mengimbau, kepada supir harus ada kepedulian mengenai keselamatan penumpang.
"Jangan mentang-mentang panen tahunan, lalu lupa dengan keselamatan penumpang, srhingga membawa bus ugal-ugalan, tidak perduli penumpang sampai ke atas atap mobil. Pikirkan, kalau yang dibawa ini manusia bukan kardus, sehingga pengemudi harus bertanggung jawab dengan hal itu," katanya.
Guna mengantisipasi lonjakan penumpang selama liburan Idul Fitri, pihaknya telah menyediakan dua bus untuk warga berwisata ke Pasir Panjang.
"Kita sudah siapkan dua buah bus guna mengantisipasi lonjakan penumpang yang akan bertamasya ke obyek wisata Pasir Panjang," katanya.
Sumastro menuturkan, biasanya lonjakan penumpang terjadi pada H+3 Idul Fitri. "Dan tujuan mereka (penumpang) adalah tidak lain, pasti ke obyek wisata Pasir Panjang," ujarnya.
Dua bus itu, akan disiapkan di simpang VIT (penumpang yang datang dari Sambas) dan Bagak Sahwa (penumpang dari arah Bengkayang).
"Kalau ada bus kelebihan penumpang dan masuk ke area Singkawang, akan kami masukkan penumpangnya ke bus kami. Penumpang mau ke mana, kami antarkan dan tanpa biaya," katanya.
Dengan disiapkannya dua bus itu, setidaknya pihaknya telah memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Artinya, negara hadir dan siap melayani masyarakat," tuturnya.
Puluhan Penumpang Diturunkan Paksa Oleh Polisi
Senin, 11 Juli 2016 10:38 WIB