Cayenne (Antara Kalbar) – Peluncuran sebuah roket Prancis bernama Ariane 5
yang akan menempatkan dua satelit komunikasi untuk Brasil dan Korea
Selatan ke orbit ditunda pada Senin (20/03) akibat pemogokan pekerja.
Transfer
roket tersebut ke landasan peluncurannya ditunda setelah pegawai yang
mogok mendirikan barikade yang terdiri dari ban dan palet kayu di Kourou
Space Center, di Guinea Prancis, di pantai utara Amerika Selatan.
"Akibat
pemogokan, jadwal operasi transfer untuk memindahkan roket dari gedung
perakitan terakhir ke zona peluncuran tidak bisa dilanjutkan," kata
Arianespace dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir AFP.
"Arianespace diharuskan menunda transfernya selama 24 jam," tambah pernyataan itu.
Roket VA236 tersebut akan menempatkan dua satelit komunikasi dua satelit komunikasi.
Peluncuran
itu, yang seharusnya dilakukan pada Selasa, sekarang dijadwalkan akan
dilakukan pada Rabu, antara pukul 17.31 dan 20.20 waktu setempat (2031
dan 2320 GMT), menurut pernyataan Arianespace.
Pegawai mogok, peluncuran roket Prancis tertunda
Rabu, 22 Maret 2017 7:14 WIB