Wakil Bupati Kubu Raya Dilantik Jadi Ketua PMI

Pontianak (Antara Kalbar) - Wakil Bupati Kubu Raya Hermanus mengatakan, dirinya siap untuk mengabdikan diri guna mengawal berbagai program yang ada pada Palang Merah Indonesia (PMI), usai dilantik sebagai Ketua PMI Kubu Raya untuk masa bhakti 2016-2021 oleh Ketua PMI Kalbar, Frederika Cornelis.

"Ini adalah sebuah awal bagi kita bersama untuk memulai program-program PMI di kubu raya. Saya akan berupaya untuk menjalin kemitraan dengan pihak terkait, hingga ke depan PMI Kubu Raya dapat berperan aktif dalam membantu pemerintah, kata Hermanus di Sungai Raya, Rabu.

Untuk menjalankan tugasnya tersebut, dirinya meminta arahan serta bimbingan dari PMI Kalbar dalam setiap program yang akan dijalankan agar bisa sejalan sesuai dengan harapan bersama.

"Sebagai pengurus PMI Kubu Raya, kami juga akan secepatnya untuk membentuk kepengurusan PMI ditingkat kecamatan, sesuai arahan ketua PMI Kalbar," tuturnya.

Ditempat yang sama, Ketua PMI Kalbar Frederika Cornelis meminta kepada pengurus PMI Kubu Raya untuk segera membentuk dan melantik PMI di setiap kecamatan.

"Hal ini di bertujuan untuk mensinergikan kegiatan - kegiatan PMI yang ada. Dengan adanya PMI di kecamatan akan lebih mempermudah PMI dalam melakukan aksi-aksi kemanusiaan seperti donor darah, serta mensosialisasikan penting donor darah kepada masyarakat," kata Frederika.

Menurutnya, masyarakat sangat perlu mendapatkan pemahaman, tentang donor darah, serta manfaatnya bagi kesehatan.

"Untuk itu, diharapkan kepada pengurus PMI Kubu Raya yang baru dilantik dapat bekerja serta secara maksimal, menjalin komunikasi dengan pihak-pihak terkait, serta memiliki data base, untuk melihat tingkat capaian pendonor setiap bulannya," tuturnya.

Frederika Cornelis yakin dengan berbekal pengalaman kerja serta dibantu oleh para pengurus yang ada, Hermanus akan mampu mewujudkan kerja secara bersama, solid, dan kompak sehingga program umum dan renstra serta visi dan misi PMI .

"Saya meminta kepada Bupati Kubu Raya untuk memberdayakan PMI sebagai mitra pemerintah daerah dalam penanganan masalah-masalah sosial kemanusiaan di kabupaten itu, karena PMI tidak akan bisa bekerja sendiri tanpa dukungan semua pihak," katanya. 

(KR-RDO/H005)