Sintang (Antaranews Kalbar) - Pemerintah pusat akan membangun 50 unit rumah untuk transmigran lokal di Desa Nanga Bayan, Kecamatan Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang, Kalbar, terutama bagi masyarakat miskin setempat peserta program itu.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sintang, Florensius Kaha di Sintang, Kamis, mengatakan pembangunan rumah transmigran lokal itu menggunakan dana APBN.
Ia mengatakan tahun 2018 ini merupakan tahun ketiga, pemerintah pusat meluncurkan bantuan pembangunan rumah transmigran lokal untuk Sintang.
"Dua tahun lalu, pembangunan rumah transmigrasi lokal difokuskan pada Sebatung Palung Kecamatan Ketungau Hulu sebanyak 125 unit, yakni 50 unit dibangun di 2016 dan 75 unit dibangun di 2017," katanya.
Kaha mengatakan program transmigrasi lokal dikhususkan untuk membantu masyarakat perbatasan yang belum memiliki tempat tinggal, atau tempat tinggalnya tidak layak huni.
"Tahun ini, pembangunan rumah transmigrasi lokal diarahkan ke Desa Nanga Bayan. Kami akan mobilisasi alat ke lokasi," katanya.
Selain mendapatkan satu unit rumah, setiap KK yang mengikuti program transmigrasi lokal akan mendapatkan jatah hidup selama setahun dan sebidang tanah untuk pertanian.
Setiap peserta transmigrasi lokal ini akan mendapatkan dua persil sertifikat tanah, yakni satu sertifikat tanah untuk permukiman dan satunya lagi untuk lahan pertanian seluas dua hektare.
Dikatakan Kaha, setiap peserta transmigrasi lokal memang mendapatkan dua hektare lahan untuk pertanian. Menurut Kaha, pemerintah pusat mempunyai target membangun 300 unit rumah transmigram lokal di Nanga Bayan. "Tahun ini dibangun 50 unit. Tahun depan akan dibangun 250 unit," kata dia.
Saat ini, program transmigrasi lokal memang menyasar daerah perbatasan. Tapi tidak menutup kemungkinan ke depan, program transmigrasi lokal akan menyasar ke pedalaman Sintang lainnya.
Pemerintah pusat bangun 50 rumah transmigran lokal di Sintang
Kamis, 22 Maret 2018 12:33 WIB