Pontianak (Antaranews Kalbar) - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Doddy Riyadmadji beserta rombongan mengunjungi lokasi Ramadhan Fair Kota Singkawang.
"Singkawang ini satu-satunya kota yang berani mengadakan event Ramadhan Fair," kata Doddy di Singkawang, Rabu.
Karena, hampir semua kota yang ia kunjungi khususnya di Indonesia, baru Kota Singkawang inilah ada nama istilah Ramadhan Fair.
Sehingga, dirinya pun menilai bahwa event Ramadhan Fair ini baru satu-satunya yang ada di Kota Singkawang.
"Oleh karena itu, mengingat event ini baru yang pertama kalinya digelar di Kota Singkawang, maka harus mendapat dukungan semua pihak baik dari Kementerian maupun Pemerintah Provinsi (Pemprov)," katanya.
Kita semua, katanya, harus bersatu untuk menjadikan Kota Singkawang sebagai wisata religi. "Dikarenakan ini menyangkut event Ramadhan Fair, maka bisa menjadi tujuan wisata religi," ujarnya.
Kemudian, yang baiknya lagi bahwa ide Ramadhan Fair yang dimunculkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Singkawang ini samasekali tidak menggunakan dana APBD.
"Jadi APBD itu samasekali tidak ada untuk mendanai ini, mereka berdua betul-betul memanfaatkan pihak-pihak terkait salah satunya Arta Graha Peduli untuk turut berpartisipasi mensukseskan acara ini," ungkapnya.
Ini baru satu sponsor, namun apabila keberanian Wali Kota dan Wakil Wali Kota Singkawang bisa diorganisir dengan cermat (melibatkan kerjasama dengan semua pihak), pasti Singkawang Ramadhan Fair ini akan menjadi obyek yang sangat menarik sehingga akan berdampak pada pendapatan (penghasilan) masyarakat Singkawang.
Tantangan kedepan, katanya, jika memang Kota Singkawang ini mau dijadikan sebagai obyek wisata, maka masyarakatnya harus mudah senyum, pandai melayani tamu dan seterusnya tentu akan menjadi potensi yang sangat baik.
"Kita di Pemprov akan selalu siap mendukung untuk hal-hal yang seperti ini, karena ini memang merupakan sebuah ide yang sangat kreatif," katanya.
Sementara Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, jika Singkawang saat ini sedang giat-giatnya membangun dari berbagai sektor termasuk sektor keagamaan.
"Hal ini tentunya merupakan wujud visi misi Singkawang Hebat yang artinya adalah harmonis dalam keberagaman agama, etnis dan budaya," katanya.
Karena selain pembangunan infrastruktur, pembangunan sumber daya manusia (SDM), dengan pemahaman agama yang baik dan benar harus menjadi prioritas utama.
"Prinsipnya adalah membangun sebuah kota harus dimulai dengan membangun manusianya dulu," ujarnya.
Untuk mewujudkan keharmonisan dalam keberagaman keagamaan, sehingga dalam menyambut bulan suci Ramadhan tahun ini, Pemkot Singkawang menggelar event Singkawang Ramadhan Fair.
"Event Singkawang Ramadhan Fair ini merupakan kegiatan perdana Pemkot Singkawang yang dipusatkan di Mess Daerah Singkawang, Jalan Merdeka," tuturnya.
Kegiatan ini mengangkat tema dengan semangat Ramadhan mari kita tingkatkan ketakwaan menuju sifat fathonah, amanah, dan ikhlas dalam mewujudkan Singkawang Hebat.