Dapat rekomendasi PAN Pilkada Sambas, Misni Safari gencarkan komunikasi politik

Pontianak (ANTARA) - Kader PAN Misni Safari yang telah mendapat rekomendasi pencalonan dirinya sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sambas, Kalimantan Barat dari Tim Pilkada Pusat DPP PAN untuk Pilkada Sambas 2020 segera memaksimalkan komunikasi politik sebagaimana amanah yang ada.

“Sebagaimana rekomendasi yang ada segera kami mencari pasangan dan mencari koalisi untuk memenuhi pencalonan di Pilkada. Tentu juga kita melakukan komunikasi intensif terhadap berbagai pihak baik internal maupun eksternal,” ujar Misni saat dihubungi di Sambas, Kamis.


Baca juga: KPU buka pendaftaran lembaga pemantau Pilkada Sambas

Ia sendiri mengucapkan terima kasih kepada jajaran DPP, DPW dan DPD PAN Sambas yang telah memberikan ruang, kesempatan, dan kepercayaan serta amanah untuk berkontribusi lebih membangun Sambas.

“Segera kita maksimalkan koordinasi dengan partai politik dan beberapa kandidat yang akan ikut dalam kontestasi di Pilkada 2020,” kata dia.

Misni yang mengusung jargon Sambas Gemilang siap mewujudkan kemajuan Sambas lebih baik dan pembangunan di daerah itu nyata dirasakan masyarakat.

"Dengan majunya tentu saya pribadi ingin berkontribusi lebih luas bagi daerah," mantan Wakil Ketua DPRD Sambas.

Sejumlah program yang ia tawarkan untuk kemajuan Sambas di antaranya terus mendorong percepatan pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) baik Kabupaten Sambas Pesisir (KSP) maupun Kabupaten Sambas Utara (KSU).

Baca juga: Pilkada Sambas, Bambang Hermansyah mengaku dapat restu OSO

"Sambas memiliki wilayah yang luas. Sehingga DOB harus terwujud untuk pemerataan dan percepatan pembangunan di Sambas," papar dia.

Ia menambahkan, peningkatan kualitas SDM di Kabupaten Sambas harus terus ditingkatkan. Sambas sebagai gudang ilmuan dan ulama sejak dulu harus dikembalikan.

"Penting juga peningkatan PAD melalui pembangunan pariwisata dan perdagangan internasional harus dimaksimalkan juga," sebutnya.

Tidak kalah penting yakni pembangunan pertanian, perkebunan, perikanan dan kelautan terus lakukan. Kemudian pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan dan dermaga untuk kesejahteraan harus dihadirkan.

"Secara umum pembenahan Kota Sambas sejak 20 tahun Sambas pindah dari Singkawang harus berbenah. Termasuk pembenahan Istana Alwadzikubillah dan sekitarnya. Penguatan nilai moral agama dan pendidikan yang berkarakter serta peningkatan perekonomian dan bisnis akan dimaksimalkan," jelas dia.

Baca juga: Ifan Seventeen siap bekerja untuk membangun Sambas
Baca juga: Gerindra Sambas jaring bakal calon bupati-wakil bupati Sambas
Baca juga: Bupati tandatangani hibah Pilkada 2020 Sambas