Kapuas Hulu (ANTARA) - Pelaksana Harian Deputi Bidang Pengelolaan Infrastruktur Kawasan Perbatasan BNPP, Robert Simbolon mengakui kondisi akses jalan menuju kawasan perbatasan di wilayah Sintang rusak berat, sehingga sangat masuk akal jika Pemkab setempat mengusulkan agar jalan tersebut berstatus jalan nasional.
" Kami juga sudah melihat foto - foto jalan dari Sintang menuju kawasan perbatasan. Itu memang memprihatinkan, namun itu tanggung jawab kita bersama," kata Robert Simbolon, di Sintang, Kalimantan Barat, Kamis.
Disampaikan Robert Simbolon, pemerintah pusat tetap akan membangun kawasan perbatasan, hanya saja akan dilakukan secara bertahap.
Menurut dia, berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia nomor 1 Tahun 2019 Tentang percepatan pembangunan 11 PLBN, salah satunya adalah PLBN Sungai Kelik Kabupaten Sintang.
" Jadi menurut kami usulan perubahan status jalan untuk mempercepat pembangunan jalan yang diajukan oleh Pemkab Sintang, sangat masuk akal, hanya saja perlu proses," ucap Robert Simbolon.
Baca juga: Usulan status jalan nasional menuju perbatasan di Sintang belum disetujui
Baca juga: Sintang usulkan jalan menuju batas negara menjadi jalan nasional
Baca juga: Warga Sintang desak pemerintah bangun pos perbatasan
BNPP akui akses jalan menuju batas negara di Sintang rusak
Kamis, 8 Oktober 2020 11:11 WIB