Sintang (ANTARA) - Satuan kerja (Satker) jalan paralel perbatasan Kalimantan Barat, Ferry mengatakan usulan perubahan status jalan menuju perbatasan oleh Pemkan Sintang belum dapat disetujui.
Hal tersebut karena belum terkoneksi dengan jalan menuju perbatasan serta masih mengerjakan jalan nasional lain di Kalbar.
" Tahun 2021 kami akan mengerjakan jalan dari Sintang menuju Semubuk. Selain itu, belum disetujui karena masih non status, tapi akan tetap dilaksanakan peningkatan," kata Ferry, di Sintang, Kalimantan Barat, Kamis.
Dikatakan Ferry, Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sungai Kelik sementara masih menggunakan jalur Balai Karangan menuju Sungai Kelik.
"Setelah itu, pelan - pelan kita bangun jalan dari Sintang menuju Semubuk," jelas Ferry.
Sementara itu, Perwakilan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Pantja Dharma Oetojo Selaku Kasubdit Keterpaduan Sistem Jaringan Jalan dan Jembatan mengungkapkan, Kementerian PUPR pada Tahun 2020 memilki 12 kegiatan pembangunan jalan paralel perbatasan.
Ia mengakui memang semua belum tuntas, 300 kilometer sudah diaspal, 500 kilometer paralel perbatasan belum diaspal, salah satunya jalan paralel di Kabupaten Sintang.
" Dari 12 paket kegiatan salah satunya adalah paket pekerjaan jalan dan jembatan dari Rasau sampai ke batas akhir Sungai Kelik sekitar 10 Km. Dana tersebut, sempat dikurangi anggarannya karena Corona. Tahun depan akan dilanjutkan dan akan tuntas hingga 2024," jelas Pantja.
Menurut Pantja, memang dari Rasau menuju Sintang belum menjadi prioritas karena masih ada sisa 500 kilometer paralel perbatasan belum diaspal. Kalau 500 Km sudah selesai, mungkin bisa akan dibangun jalan Rasau ke Sintang.
"Tahun 2021 kami akan lebarkan jalan dan perbaikan jembatan yang masih kecil disepanjang jalan paralel perbatasan. Tahun 2021 kami juga bangun jalan Sintang ke Kalimantan Tengah," kata Pantja Dharma Oetojo menanggapi usulan Pemkab Sintang.
Baca juga: Sintang usulkan jalan menuju batas negara menjadi jalan nasional
Baca juga: Bupati Sintang ingin PLBN Sungai Kelik berstatus B
Baca juga: Pembangunan PLBN Sungai Kelik Sintang masuk tahap pembebasan lahan
Usulan status jalan nasional menuju perbatasan di Sintang belum disetujui
Kamis, 8 Oktober 2020 10:54 WIB