Pontianak (ANTARA) - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat Rosalina Muda Mahendrawan menegaskan pihaknya akan menggerakkan jajaran TP PKK di tingkat kecamatan dan desa untuk menggencarkan sosialisasi vaksinasi COVID-9 di kabupaten itu.
"Kami sudah melakukan rapat pengurus TP PKK Kubu Raya dan saya sudah meminta kepada Ketua TP PKK di tingkat kecamatan dan desa untuk melakukan 'kepong bakol' dalam menyosialisasikan program vaksinasi COVID-9 kepada masyarakat," kata Rosalina di Sungai Raya, Senin.
Menurutnya, sosialisasi tersebut dirasakan sangat penting agar masyarakat benar-benar mengetahui manfaat dari vaksinasi COVID-19 dan tidak takut serta khawatir jika akan divaksin nantinya.
Rosalina menjelaskan, pemahaman masyarakat yang kurang dan banyaknya informasi yang salah tentang vaksinasi COVID-19 tentu akan memberikan dampak sulitnya menumbuhkan kepercayaan masyarakat.
"Untuk itu, sebagai mitra pemerintah, PKK perlu mengambil bagian dan menggencarkan sosialisasi vaksin ini agar program vaksinasi COVID-19 yang dicanangkan pemerintah bisa berjalan dengan baik," katanya.
Ketua Dekranasda Kubu Raya itu juga menambahkan, dirinya sendiri sudah mendapatkan vaksinasi COVD-19.
Sampai saat ini, katanya, tidak ada pengaruh terhadap dirinya karena pemberian vaksin yang dilakukan oleh tenaga kesehatan sudah sesuai dengan prosedur kesehatan yang berlaku.
"Memang awal divaksin, rasanya pegel dan suka mengantuk. Namun, itu tidak mengurangi aktivitas saya dan Alhamdulillah sampai saat ini saya sehat-sehat saja, bahkan saya merasa lebih aman karena imunitas tubuh akan terbentuk karena vaksin itu sehingga kita tidak mudah terpapar COVID-19 dan bisa melindungi keluarga dan orang-orang sekitar," katanya.
Rosalina memberikan sedikit tips kepada masyarakat yang akan divaksin dengan menjaga stamina dan kondisi tubuh dengan baik, saat akan divaksin. Kemudian, setelah menerima vaksin, asupan gizi dan kondisi tubuh juga tetap harus terjaga agar tidak mudah sakit.
"Saya dan suami juga mengkonsumsi asupan gizi setelah divaksin, dan alhamdulillah kami baik-baik saja, memang ada rasa mengantuk dan pegal, tapi itu hal yang wajar karena tubuh kita menyesuaikan diri terhadap vaksin tersebut," kata Rosalina.