Pontianak (ANTARA) - Dinas Perindagkop dan UKM Singkawang memastikan ketersediaan bahan pokok di Pasar Tradisional Singkawang seperti Beringin dan Alianyang mencukupi sampai Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah.
"Hal ini berdasarkan pemantauan petugas kami yang dilakukan setiap harinya di lapangan, khususnya di dua pasar tersebut," kata Kadis Perindagkop dan UKM Singkawang, Muslimin di Singkawang, Rabu.
Ia menjelaskan beberapa bahan pangan yang tersedia di pasar tersebut antara lain daging beku yang pengadaannya dilakukan melalui koordinasi antara Dinas Perindagkop dan UKM dengan Perum Bulog.
Sedangkan, untuk ketersediaan beras, gula dan sebagainya juga masih tersedia. Bahkan harga gula pasir sampai saat ini masih normal yakni berkisar Rp12.500 per kilogram.
Namun, telur ayam sedikit demi sedikit mulai mengalami kenaikan harga. Kenaikan ini sudah bisa diprediksi jelang Lebaran, karena harga telur dimungkinkan bisa mencapai Rp29.000 hingga Rp30.000 per kilogram.
"Karena pada dua minggu lalu saja, harga telur ayam sudah mencapai Rp27.000 per kilogram," ujarnya.
Sementara itu, untuk harga ayam karkas, saat ini sudah mulai normal, lantaran sudah ada penurunan harga di kisaran Rp37.000 sampai Rp38.000 per kilogram. Kebutuhan ayam menjelang Lebaran juga dipastikan masih tersedia.
Secara keseluruhan, terkait ketersediaan bahan pokok, Dinas Perindagkop bersama Satgas Pangan Polres Singkawang terus memonitor pasokan di lapangan meski tidak melakukan inspeksi mendadak secara langsung.
"Berdasarkan pemantauan petugas, sampai dengan hari ini belum ditemukan persoalan-persoalan yang berarti di lapangan," ujar Muslimin.