Sukadana (ANTARA) - Sebanyak 96 pejabat administrator dan pengawasan di lingkungan pemerintah Kabupaten Kayong Utara dilantik dan diambil sumpah janji pada Kamis (20/5).
Wakil Bupati Kayong Utara Effendi Ahmad berharap agar pejabat yang mengemban amanah bisa bekerja dengan berdedikasi yang tinggi untuk pembangunan di Kayong Utara terutama dalam mencari sumber anggaran di pemerintah provinsi dan Kementerian Republik Indonesia.
"Rolling pejabat itu biasa saja, diharapkan pejabat yang dilantik bisa melakukan terobosan - terobosan maka dalam sambutan saya tadi tu mohon maaf, saya sampaikan cara berpikirnya harus cara berpikir pejabat untuk melakukan lobi - lobi seperti ke pemerintah pusat agar banyak dana banyak yang masuk ke Kayong Utara," kata Effendi Ahmad usai pelantikan.
Sebagai wujud apresiasi dari pimpinan tertinggi di daerah Wabup Effendi Ahmad menjanjikan akan memberikan reward kepada para pejabat yang bisa mendapatkan dana dari provinsi maupun pusat mengingat Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kayong Utara terendah di Kalimantan Barat.
"Kalau kita pejabat hanya duduk di kantor saja kita dapat apa - apa, jadi nanti kalau pejabat - pejabat bisa dapat anggaran dari luar maka akan kita kasih penghargaan, tapi jenisnya kita lihat nantilah,"jelasnya.
"Pelantikan ASN itu biasa aja bisa setahun sekali atau pun 2 kali dalam setahun sekali tergantung dari Bupati jika memang dianggap perlu maka dilakukan pelantikan,"tambahnya.