Pontianak (ANTARA) - Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Kota Pontianak, menggelar Latihan Bersama ISSI Kota Pontianak Team Time Trial (TTT) Open, dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-250 Kota Pontianak, di Kalimantan Barat.
"Melalui latihan bersama yang diikuti berbagai komunitas dan pembalap sepeda ini, kami berharap bisa memacu semangat atlet untuk meraih prestasi tertinggi dalam olahraga sepeda," kata Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono yang secara resmi membuka event tersebut, Minggu.
Edi menjelaskan, kegiatan ini juga sebagai wadah silaturahmi bagi pembalap sepeda serta untuk meningkatkan prestasi dengan terus berlatih.
Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak akan berkolaborasi dengan pehobi dan penggiat sepeda untuk menjadikan Pontianak khususnya dan Kalbar umumnya sebagai destinasi sport tourism terutama balap sepeda atau turing. Seperti event olahraga sepeda yang akan digelar pada tanggal 23 Oktober 2021 mendatang bertepatan Hari Jadi Kota Pontianak, bertajuk 'Happy Cycling Pontianak 250 Kilometer'. Event tersebut bakal diikuti oleh pembalap dan pehobi sepeda dengan menempuh jarak 250 kilometer.
"Jarak yang ditempuh itu sesuai dengan usia Kota Pontianak yang sudah memasuki 250 tahun," sebutnya.
Sementara itu, Ketua ISSI Kota Pontianak, Binsar Tampubolon menerangkan, latihan bersama TTT open ini terbuka untuk semua, baik pembalap dari luar Kota Pontianak maupun luar Provinsi Kalbar.
"Ada empat kategori yakni kategori elite, komunitas, ASN/TNI/Polri dan kategori woman," katanya.
Ia menambahkan, event ini banyak diikuti oleh komunitas sepeda yang ada di Kalbar, termasuk dari luar Kota Pontianak seperti dari Bengkayang, Singkawang, Mempawah dan Ketapang. Bahkan dari luar provinsi juga turut serta seperti dari Pulau Jawa.
"Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari KONI Kota Pontianak, ISSI Provinsi dan Pemkot Pontianak," tutur Binsar.
Sejauh ini, dia menilai minat masyarakat dalam berolahraga sepeda cukup tinggi. Kehadiran ISSI Kota Pontianak adalah mencari bibit-bibit atlet berprestasi. Diantaranya dengan melakukan pembinaan terhadap anak-anak peminat sepeda BMX yang dinilainya memiliki potensi untuk dikembangkan kemampuan mereka.
"Kalau dari kalangan masyarakat animonya luar biasa. Komunitas sepeda juga menjamur," imbuhnya.
Dirinya berencana menggelar event sepeda berskala nasional pada bulan Desember mendatang. Sebagai persiapan, seluruh komunitas sepeda yang ada dilibatkan dalam rangka mempersiapkan event agar berjalan sukses.
"Mulai dari persiapan penyelenggaraannya hingga sirkuit yang akan digunakan," katanya.