Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional U-23 Indonesia Shin Tae-yong mengatakan bahwa gol pertama Vietnam ke gawang skuadnya pada laga Grup A sepak bola putra SEA Games 2021, Jumat, seharusnya tidak disahkan wasit karena "offside".
"Gol pertama itu 'offside' tetapi wasit tidak memutuskan demikian. Satu gol itu membuat suasana tim kami berubah dan itu sangat disayangkan," ujar Shin usai pertandingan, dikutip dari keterangan PSSI yang diterima di Jakarta.
Gol pertama Vietnam dibuat oleh Nguyen Tien Linh pada menit ke-54, memanfaatkan umpan silang Nham Manh Dung yang menyisir bibir gawang "Garuda Muda".
Menurut juru taktik asal Korea Selatan tersebut, adalah hal wajar jika Vietnam mendapatkan keuntungan dari statusnya sebagai tuan rumah turnamen.
Meski begitu, Shin tetap mengucapkan selamat kepada skuad asuhan pelatih Park Hang-seo, yang juga berasal dari Korea Selatan.
Pria berusia 51 tahun itu yakin anak-anak asuhnya dapat bangkit pada laga berikutnya menghadapi Timor Leste, pada Selasa (10/5).
"Kami akan mengevaluasi penampilan hari ini. Kompetisi ini baru dimulai," tutur Shin.
Tim nasional U-23 Indonesia kalah dengan skor 0-3 dari Vietnam pada laga perdana mereka di Grup A sepak bola putra SEA Games 2021 di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Vietnam, Jumat.
Gol-gol Vietnam dilesakkan dua pemain senior (berusia di atas 23 tahun) mereka yaitu Nguyen Tien Linh dan Do Hung Dung, lalu ditambah sumbangan dari Le Van Do.
Hasil tersebut membuat Indonesia berada di peringkat keempat klasemen sementara Grup A, di atas tim juru kunci Timor Leste yang pada laga sebelumnya ditundukkan Filipina 0-4.
Posisi ketiga dihuni Myanmar yang belum bertanding, kemudian Vietnam mengisi tangga kedua dengan tiga poin. Puncak klasemen dihuni Filipina yang unggul selisih gol dari Vietnam.
Shin Tae-yong sebut gol pertama Vietnam seharusnya "offside"
Sabtu, 7 Mei 2022 12:10 WIB