Pontianak (ANTARA) - Ketua DPC Demokrat Singkawang, Tambok Pardede, mengusulkan kepada Wali Kota Singkawang agar membuat tim khusus yang dapat bekerja untuk membersihkan sungai dan saluran air secara rutin atau berkala.
"Dengan dibuatnya tim khusus yang fokus terhadap pemeliharaan sungai dan saluran air ini, tentu dapat meminimalisir terjadinya banjir seperti yang terjadi beberapa hari lalu," kata Tambok, di Singkawang, Jumat.
Mantan Anggota DPRD Singkawang ini menilai, salah satu penyebab utama banjir yang cukup parah kemarin adalah tersumbatnya saluran air dan pendangkalan yang terjadi di sungai akibat terlalu lama tidak dibersihkan.
"Sebenarnya, saya dari dulu secara personal sudah pernah ngomong ke Wali Kota agar dibuat saja tim khusus untuk memelihara sungai dan saluran air itu," tuturnya.
Sayangnya, usulan tersebut hingga sekarang tidak digubris. Menurutnya, tim khusus ini, bisa direkrut dari masyarakat Kota Singkawang di masing-masing kecamatan untuk ditugaskan memelihara sungai dan saluran air di Kota Singkawang.
"Saluran air dan sungai itu memang perlu dibersihkan secara berkala, karena material seperti lumpur, pasir hingga sampah selalu menumpuk seiring berjalan waktu, dan menyebabkan penyumbatan serta pendangkalan," katanya.
Menurutnya, intensitas curah hujan yang cukup tinggi akhir-akhir ini menyebabkan sejumlah ruas jalan di Kota Singkawang menjadi banjir.
Selain itu, tiga buah rumah warga di Kota Singkawang juga menjadi rusak akibat longsor. Sehingga pihaknya menyarankan agar Pemkot Singkawang mengambil langkah konkrit untuk mengatasi hal tersebut.
Demokrat usulkan Pemkot Singkawang bentukan timsus pencegahan banjir
Jumat, 2 September 2022 14:02 WIB