"Porseni itu ajang pembinaan minat dan bakat pelajar di bidang olahraga dan seni, selain untuk prestasi Porseni juga menanamkan semangat persatuan dan kesatuan generasi muda," kata Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan, saat membuka Porseni di GOR Uncak Kapuas, di Putussibau Kapuas Hulu, Sabtu.
Disampaikan Fransiskus, melalui kegiatan Porseni tersebut juga dapat melati mental dan mempererat tali silaturahmi tanpa memandang perbedaan suku dan agama.
Menurutnya, antusias pelajar dan para guru pembimbing dalam pembukaan porseni juga menunjukkan semangat juang, bahkan berbagai seni dan tarian multi etnis yang ditampilkan menunjukkan kebhinekaan yang telah tertanam pada jiwa generasi muda.
"Jangan ada perdebatan atas perbedaan, kita semua satu dalam kesatuan bangsa dan negara, mari kita rawat semangat kebersamaan dalam meraih prestasi sebagai generasi penerus bangsa," katanya.
Dikatakan Fransiskus, pelajar SD dan SMP yang mengikuti porseni tingkat kabupaten tersebut merupakan atlet pilihan dari 23 kecamatan, yang akan bertanding dalam berbagai cabang olahraga dan seni.
Dia berpesan agar para guru pembimbing tetap menjaga dan mendampingi murid-murid hingga kegiatan porseni selesai.
"Saya melihat antusias pelajar dan guru dalam mengikuti porseni itu, karena beberapa tahun terakhir tidak bisa dilaksanakan karena pandemi COVID-19," ucapnya.
Fransiskus berharap melalui kegiatan porseni akan muncul bibit-bibit atlet sejak usia dini dalam meraih prestasi di bidang olahraga dan seni, sehingga dapat terus digali dan dikembangkan.
