Indah Keumala (25) asal Medan, Sumatra Utara, misalnya, langsung menuju Monas setibanya Jakarta. Dia akan mengunjungi saudara di Jakarta saat masa libur Isra Mikraj dan Hari Raya Imlek ini.
"Ini saya baru sampai dari Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) langsung sekalian lewat karena mau ke arah rumah saudara. Mumpung hari libur jadinya ke Monas dulu," kata Indah di Monas, Jakarta Pusat, Kamis.
Indah yang datang bersama saudaranya itu mengaku ingin melihat tempat wisata yang sering dikunjungi masyarakat di Jakarta. Kalau hanya pergi ke mal atau wisata lainnya sudah sering ditemukan di daerahnya.
"Tempat aku soalnya udah ada mal, jadi ngapain lagi ke Jakarta kalau hanya ke mal aja. Jadi ke Monas sekalian mau lihat yang ikonik di Jakarta bagaimana, baru kali ini ke Monas soalnya," ujar Indah.
Indah berharap Kota Jakarta terus memperbaiki sistem lalu lintas agar kemacetan bisa berkurang. "Sehingga masyarakat yang ke Jakarta dapat menikmati perjalanan," katanya.
Sedangkan Siti Nasiah Ningrum (53) yang berasal dari Bojonegoro, Jawa Timur, mengaku bersama anak dan cucu baru pertama kali ke Monas.
"Sampai di Jakarta dari kemarin Kamis, memang sudah direncanakan ke Monas sama anak dan cucu, karena mau lihat Jakarta, soalnya kan belum pernah ke sini. Katanya kan Monas salah satu tempat wisata pilihan di Jakarta," ujar Siti.
Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas, Muhammad Isa Sanuri mengatakan, jumlah pengunjung Monas pada Kamis sejak pukul 06.00 WIB sampai 10.00 WIB sebanyak 5.516 orang.
Dari jumlah pengunjung itu, sebanyak 3.750 pengunjung dewasa, 1.745 pengunjung anak-anak dan 21 pengunjung wisatawan mancanegara (wisman) dari Prancis (4 orang), Jepang (9 orang), Belanda (3 orang), China (3 orang) dan Korea (2 orang).
"Kami mengimbau untuk tetap menjaga keluarga atau anak jangan sampai tertinggal dan tetap jaga kebersihan dan ketertiban, ikuti sesuai petunjuk dari petugas," kata Isa.