Pontianak (ANTARA) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak, Kalimantan Barat David Teguh mengatakan pihaknya telah memutuskan dua kali tahapan debat publik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak dalam dalam Pilkada 2024.
"Kita sudah memutuskan ada dua kali debat publik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pontianak. Untuk jadwalnya 6 November dan 19 November 2024," ujarnya di Pontianak, Jumat.
Ia menjelaskan bahwa dalam Pilkada sebelumnya, debat publik hanya satu kali digelar dan untuk saat ini dipilih dua kali.
Baca juga: Pilkada Kapuas Hulu, Bawaslu diminta jadi "wasit" yang tidak terkontaminasi
"Berdasarkan aturan sendiri untuk debat publik maksimal tiga kali. Kembali, kita putuskan dua kali saja," katanya.
Menurutnya debat publik sangat ditunggu baik pasangan calon (paslon) maupun masyarakat sebagai pemilih. Hal itu karena debat publik menjadi ajang untuk menyampaikan dan mendengar visi, misi dan program kerja lebih dalam.
"Kami menilai dua kali debat ini sudah ideal dan bisa menggali lebih dalam visi, misi dan program kerja paslon yang ditawarkan ke masyarakat. Pada sisi masyarakat tentu bisa menilai lebih detail akan program yang ditawarkan calon pemimpin yang maju di Pilkada 2024 ini," jelas dia.
Untuk tema debat sudah disusun oleh tim perumus dari berbagai kalangan mulai dari kalangan akademisi, aktivis, profesional termasuk dari media. Sedangkan untuk panelis debat terdiri lima orang yang berbeda - beda saat debat.
Baca juga: Tim pendukung Paslon Pilkada Kapuas Hulu diminta ciptakan kesejukan
Sedangkan untuk moderator tengah disiapkan dengan kriteria mempunyai kemampuan menjalankan acara dan kontrol yang baik terhadap situasi dan waktu.
"Untuk waktu debat perdana di Hotel Aston Pontianak dan kedua di Pontianak Convention Center. Kegiatan debat juga akan disiarkan secara langsung melalui lembaga penyiaran berita," jelas dia.