Kubu Raya (ANTARA) - Bupati Kubu Raya Sujiwo mengajak perusahaan perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di wilayahnya untuk memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan infrastruktur, khususnya jalan poros ekonomi yang menjadi akses vital masyarakat maupun distribusi hasil perkebunan.
"Perusahaan sawit adalah mitra strategis pemerintah daerah yang secara konkret turut berkontribusi dalam pembangunan. Dukungan mereka terhadap pembangunan jalan tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, tetapi juga mempermudah distribusi hasil perkebunan," kata Sujiwo di Sungai Raya, Kamis.
Ajakan tersebut disampaikan Sujiwo saat memimpin rapat bersama sejumlah perwakilan perusahaan perkebunan sawit di ruang kerja bupati, di mana pertemuan membahas program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) serta aspek perizinan perkebunan.
Ia menegaskan pemerintah daerah membutuhkan partisipasi aktif dari pelaku usaha dalam pembangunan berkelanjutan. Menurutnya, kerja sama pemerintah dan perusahaan sawit akan memberi dampak ganda, baik bagi kepentingan masyarakat maupun keberlangsungan usaha.
Sujiwo mencontohkan pembangunan ruas jalan desa Kuala Dua-Mekarsari-Sungai Asam-Sukulanting yang saat ini sudah dianggarkan sebesar Rp11,3 miliar, bahkan mendapat tambahan pada perubahan anggaran. Namun, pada ruas Mekarsari menuju Kuala Dua yang padat penduduk, pemerintah daerah baru dapat mengalokasikan Rp400 juta sehingga masih terdapat jalan berlubang.
"Saya minta tolong perusahaan yang ada di sekitar, jalan yang hancur itu mohon dibantu tambal," tuturnya.
Selain itu, pada ruas Mega Timur-Kuala Mandor B, pemerintah mengalokasikan Rp3,5 miliar ditambah Rp400 juta dari anggaran perubahan. Meski demikian, masih ada sekitar satu kilometer jalan menuju kantor camat dan puskesmas yang belum tertangani.
"Kalau bisa dibantu supaya jalan mulus. Dengan begitu akses pasien ke puskesmas juga lebih lancar," kata Sujiwo.
Melalui sinergi antara pemerintah dan perusahaan, Sujiwo berharap pembangunan infrastruktur jalan poros ekonomi di Kubu Raya dapat berjalan lebih cepat, merata, dan berkelanjutan.
