Mempawah (ANTARA) - PT PLN (Persero) UP3 Mempawah melalui ULP Siantan kembali mempertegas komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan serta penguatan produktivitas industri di Kalimantan Barat. Komitmen tersebut diwujudkan melalui pelaksanaan selebrasi tambah daya listrik bagi dua pelanggan strategis pada Kamis (28/11), yakni SMP Yayasan Pancur Kasih di Kota Pontianak dan PT Dayak Lestari Eka Niaga (Big Land) di Kabupaten Mempawah.
Selebrasi pertama dilaksanakan di SMP Yayasan Pancur Kasih, Pontianak Utara. Sekolah tersebut meningkatkan kapasitas listrik dari 16.500 VA menjadi 41.500 VA untuk memenuhi kebutuhan fasilitas digital, ruang laboratorium, serta perangkat penunjang pembelajaran yang terus berkembang.
Kepala SMP Yayasan Pancur Kasih, Agustinus, menyampaikan apresiasinya terhadap respons cepat PLN.
“Kebutuhan listrik di sekolah kami cukup tinggi, terutama untuk perangkat pembelajaran, laboratorium, dan fasilitas digital. Dengan daya yang lebih besar, aktivitas sekolah menjadi lebih nyaman dan pengembangan sarana pendidikan dapat dilakukan secara optimal,” ujarnya.
Selebrasi kedua digelar di PT Dayak Lestari Eka Niaga (Big Land), sebuah perusahaan di sektor industri yang berlokasi di Wajok Hulu, Kecamatan Jongkat. Perusahaan tersebut melakukan peningkatan daya dari 105.000 VA menjadi 197.000 VA. Penambahan daya ini diharapkan dapat memperkuat proses produksi, meningkatkan efisiensi operasional, sekaligus mendorong ekspansi usaha.
Perwakilan perusahaan, Mohtadi Ade selaku Staf HRD, menegaskan pentingnya pasokan listrik andal bagi operasional industri.
“Bagi kami, listrik adalah penopang utama kelancaran produksi. Tambah daya dari PLN sangat membantu meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan. Kami mengapresiasi dukungan PLN yang responsif dan tepat sasaran,” tuturnya.
Manager PLN UP3 Mempawah, Abdul Azis. P, menekankan bahwa langkah tambah daya ini merupakan bagian dari kontribusi PLN dalam mendorong pertumbuhan sektor pendidikan dan industri sebagai motor kemajuan daerah.
“PLN hadir bukan hanya sebagai penyedia listrik, tetapi sebagai mitra pembangunan. Tambah daya ini memberi ruang bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, sementara bagi industri dapat mendorong produktivitas dan daya saing. Kami memastikan proses penyambungan berlangsung cepat, aman, dan sesuai kebutuhan pelanggan,” jelasnya.
General Manager PLN UID Kalimantan Barat, Maria G. I. Gunawan, menambahkan bahwa peningkatan daya listrik bagi pelanggan strategis merupakan upaya PLN memperkuat ekosistem pembangunan di wilayah tersebut.
“Ketika sekolah memiliki dukungan listrik yang memadai, kualitas belajar dan inovasi pendidikan meningkat. Di sisi lain, industri yang ditopang kelistrikan andal akan lebih produktif dan memberi kontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah. PLN berkomitmen menghadirkan layanan yang cepat, mudah, dan andal untuk seluruh pelanggan,” tegas Maria.(*)
