Pontianak (ANTARA Kalbar) - Pemerintah Kota Pontianak dan Yayasan Bhakti Suci setempat saat ini sedang melakukan penyusunan acara perayaan puncak Imlek dan Cap Go Meh (hari ke-15 Imlek), kata Asisten II Bidang Administrasi dan Pembangunan, Setda Kota Pontianak, Uray Indra Mulya.
"Kami bersama instansi terkait dan pihak Panitia Perayaan Cap Go Meh 2564 menurut penanggalan China atau tahun 2013 sudah beberapa kali menggelar rapat terkait penyusunan berbagai acara pada perayaan Cap Go Meh di Pontianak agar dikemas lebih menarik," kata Uray Indra Mulya di Pontianak, Kamis.
Indra menjelaskan, pihaknya masih akan menggelar pertemuan terkait penyusunan final perayaan Cap Go Meh tahun 2013 di Pontianak.
Adapun serangkaian acara pada Cap Go Meh tahun 2013, yakni mulai Jumat (22/2) ritual replika naga buka mata di Kelenteng Kwan Ya Keng Jalan Diponegoro mulai pukul 07.00 WIB - 09.00 WIB, kemudian pada sore harinya, mulai pukul 17.00 WIB - 22.00 WIB hiburan musik tradisional China, Tandijor, musik Dayak dan lain-lain.
Kemudian, Sabtu (23/2) masing-masing replika naga yang dimiliki oleh Yayasan Pemadam Kebakaran di Pontianak akan melakukan kunjungan kepada donatur-donatur, kemudian pada sore harinya, mulai pukul 17.00 WIB - 22.00 WIB hiburan musik tradisional China, Tanjidor, musik Dayak dan lain-lain.
Hari puncaknya, yakni Minggu (24/2), yakni naga yang sudah menjalani ritual buka mata diarak keliling kawasan pecinan di Jalan Gajah Mada dan Tanjungpura Pontianak, disertai pawai budaya nusantara, kemudian sekitar pukul 19.30 WIB para naga tersebut melakukan atraksinya di depan Kantor Wali Kota Pontianak, Jalan Rahadi Oesman atau Taman Alun-alun Kapuas.
Senin (25/2), mulai pukul 08.00 WIB - 12.00 WIB, para replika naga tersebut kembali melakukan kunjungan ke donatur-donaturnya, dan kunjungan ke Kantor Gubernur, Wali Kota Pontianak, DPRD Kota dan Kalbar, Kodam XII/TPR dan Polda Kalbar, kata Indra.
"Setelah itu, pukul 14.00 WIB hingga selesai para naga yang sebelumnya menjalani rituan naga buka mata, akan menjalani ritual naga tutup mata di Kelenteng Kwan Ya Keng, kemudian dilanjutkan kembali dengan menjalani ritual bakar naga di Kompleks Pemakaman YBS, Sungai Raya kilometer delapan, Kabupaten Kubu Raya," ungkap Indra.
(A057)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Kami bersama instansi terkait dan pihak Panitia Perayaan Cap Go Meh 2564 menurut penanggalan China atau tahun 2013 sudah beberapa kali menggelar rapat terkait penyusunan berbagai acara pada perayaan Cap Go Meh di Pontianak agar dikemas lebih menarik," kata Uray Indra Mulya di Pontianak, Kamis.
Indra menjelaskan, pihaknya masih akan menggelar pertemuan terkait penyusunan final perayaan Cap Go Meh tahun 2013 di Pontianak.
Adapun serangkaian acara pada Cap Go Meh tahun 2013, yakni mulai Jumat (22/2) ritual replika naga buka mata di Kelenteng Kwan Ya Keng Jalan Diponegoro mulai pukul 07.00 WIB - 09.00 WIB, kemudian pada sore harinya, mulai pukul 17.00 WIB - 22.00 WIB hiburan musik tradisional China, Tandijor, musik Dayak dan lain-lain.
Kemudian, Sabtu (23/2) masing-masing replika naga yang dimiliki oleh Yayasan Pemadam Kebakaran di Pontianak akan melakukan kunjungan kepada donatur-donatur, kemudian pada sore harinya, mulai pukul 17.00 WIB - 22.00 WIB hiburan musik tradisional China, Tanjidor, musik Dayak dan lain-lain.
Hari puncaknya, yakni Minggu (24/2), yakni naga yang sudah menjalani ritual buka mata diarak keliling kawasan pecinan di Jalan Gajah Mada dan Tanjungpura Pontianak, disertai pawai budaya nusantara, kemudian sekitar pukul 19.30 WIB para naga tersebut melakukan atraksinya di depan Kantor Wali Kota Pontianak, Jalan Rahadi Oesman atau Taman Alun-alun Kapuas.
Senin (25/2), mulai pukul 08.00 WIB - 12.00 WIB, para replika naga tersebut kembali melakukan kunjungan ke donatur-donaturnya, dan kunjungan ke Kantor Gubernur, Wali Kota Pontianak, DPRD Kota dan Kalbar, Kodam XII/TPR dan Polda Kalbar, kata Indra.
"Setelah itu, pukul 14.00 WIB hingga selesai para naga yang sebelumnya menjalani rituan naga buka mata, akan menjalani ritual naga tutup mata di Kelenteng Kwan Ya Keng, kemudian dilanjutkan kembali dengan menjalani ritual bakar naga di Kompleks Pemakaman YBS, Sungai Raya kilometer delapan, Kabupaten Kubu Raya," ungkap Indra.
(A057)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013