Pontianak (Antaranews Kalbar) - Pasukan Adat Nusantara Indonesia (PANI) Kalimantan Barat memberikan dukungan penuh dan siap memenangkan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar Karolin-Gidot, pada pilkada 27 Juni mendatang.
"Beberapa alasan terkait dukungannya kepada pasangan calon gubernur yang diusung oleh PDI Perjuangan, Demokrat dan PKPI itu. Pertama, prestasi Karolin yang telah menjabat sebagai anggota DPR RI selama dua periode dengan perolehan suara terbanyak se-Indonesia serta pada Pilkada Bupati Landak mendapat perolehan suara hingga 98 persen menjadi alasan pertama bagi PANI Kalbar," kata Ketua DPD 1 PANI Kalbar, Syafarahman, di Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kamis.
Alasan lainnya, kata Pani, seperti diketahui, ayah dari Karolin merupakan, Cornelis yang menjabat Gubernur Kalbar selama 2 periode.
"Masyarakat Kalbar bisa hidup rukun dan damai selama ini," katanya.
Selain itu, lanjut Syafarahman, adanya dukungan tersebut dikarenakan telah terikat dengan sumpah persaudaraan secara turun temurun tanpa memandang perbedaan agama.
"Sekarang banyak orang beriman dengan politik, tidak beriman dengan yang sesungguhnya, karena, kalaulah beriman dengan yang sesungguhnya iman, 30 jus itu harus di imani, bukan hanya satu ayat. Dan saya korban fitnah dari salah satu pasangan calon, sehingga kami tantang, kami siap memenangkan aslon nomor urut dua, Karolin dan Gidot," tuturnya.
Syafarahman berharap ketika Karolin dan Gidot mendapatkan amanah dari masyarakat untuk memimpin Kalimantan Barat 5 tahun kedepan, prinsip kepemimpinan yang adil dan merata seperti yang telah dilakukan oleh Cornelis dapat terus dipertahankan.
"Beberapa waktu yang lalu kami sudah diskusi dengan ibu, saya menanyakan satu pertanyaan kepada beliau. Dan diaminkan," katanya.
Terkait hal tersebut, Karolin mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan PANI yang sudah menyampaikan dukungannya kepada pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut dua.
"Ini merupakan bentuk persaudaraan kita yang merupakan bagian dari sejarah yang panjang di pulau kalimantan ini," kata Karolin.
Menurut Bupati Kabupaten Landak yang sedang menjalani masa cutinya itu, Kalimantan Barat selama ini suasana yang penuh dengan persaudaraan tetap akan dijaga.
"Dalam suasana pilkada ini akan kita tingkatkan, karena kita memiliki komitmen membangun Kalimantan Barat yang hebat dimasa yang akan datang," kata Karolin.
(KR-RDO/H009)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Beberapa alasan terkait dukungannya kepada pasangan calon gubernur yang diusung oleh PDI Perjuangan, Demokrat dan PKPI itu. Pertama, prestasi Karolin yang telah menjabat sebagai anggota DPR RI selama dua periode dengan perolehan suara terbanyak se-Indonesia serta pada Pilkada Bupati Landak mendapat perolehan suara hingga 98 persen menjadi alasan pertama bagi PANI Kalbar," kata Ketua DPD 1 PANI Kalbar, Syafarahman, di Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kamis.
Alasan lainnya, kata Pani, seperti diketahui, ayah dari Karolin merupakan, Cornelis yang menjabat Gubernur Kalbar selama 2 periode.
"Masyarakat Kalbar bisa hidup rukun dan damai selama ini," katanya.
Selain itu, lanjut Syafarahman, adanya dukungan tersebut dikarenakan telah terikat dengan sumpah persaudaraan secara turun temurun tanpa memandang perbedaan agama.
"Sekarang banyak orang beriman dengan politik, tidak beriman dengan yang sesungguhnya, karena, kalaulah beriman dengan yang sesungguhnya iman, 30 jus itu harus di imani, bukan hanya satu ayat. Dan saya korban fitnah dari salah satu pasangan calon, sehingga kami tantang, kami siap memenangkan aslon nomor urut dua, Karolin dan Gidot," tuturnya.
Syafarahman berharap ketika Karolin dan Gidot mendapatkan amanah dari masyarakat untuk memimpin Kalimantan Barat 5 tahun kedepan, prinsip kepemimpinan yang adil dan merata seperti yang telah dilakukan oleh Cornelis dapat terus dipertahankan.
"Beberapa waktu yang lalu kami sudah diskusi dengan ibu, saya menanyakan satu pertanyaan kepada beliau. Dan diaminkan," katanya.
Terkait hal tersebut, Karolin mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan PANI yang sudah menyampaikan dukungannya kepada pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalbar nomor urut dua.
"Ini merupakan bentuk persaudaraan kita yang merupakan bagian dari sejarah yang panjang di pulau kalimantan ini," kata Karolin.
Menurut Bupati Kabupaten Landak yang sedang menjalani masa cutinya itu, Kalimantan Barat selama ini suasana yang penuh dengan persaudaraan tetap akan dijaga.
"Dalam suasana pilkada ini akan kita tingkatkan, karena kita memiliki komitmen membangun Kalimantan Barat yang hebat dimasa yang akan datang," kata Karolin.
(KR-RDO/H009)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018