Putussibau  (Antaranews Kalbar) - Bupati Kapuas Hulu, Abang Muhammad Nasir mengaku tidak bisa membantu untuk meluluskan untuk menjadi CPNS, karena memang itu kewenangan pemerintah pusat dan berdasarkan kemampuan peserta tes itu sendiri.

"Banyaknya yang tidak lulus seleksi itu bukan hanya di Kapuas Hulu, kabupaten kota se-Indonesia mengalami hal sama dan itu bukan kewenangan daerah," katanya ketika meninjau pelaksanaan tes seleksi CPNS di Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Senin.

Menurutnya pemerintah daerah sifatnya hanya mengusulkan formasi saja, segala keputusan dan kebijakan itu ada di Pemerintah Pusat, termasuk penentuan kouta dari formasi yang diusulkan.

Ia menambahkan untuk menentukan kelulusan itu tidak bisa mengandalkan bantuan orang lain, melainkan tergantung peserta itu sendiri mampu atau tidak mencapai target nilai yang sudah ditentukan.

"Sistem seleksi CPNS memang begitu ketat dan tidak main-main, peserta sudah bisa langsung mengetahui berapa nilai tesnya bahkan sistem seleksi itu langsung tersambung ke pusat," lanjutnya.

Baca juga: Atbah pantau pelaksanaan CAT CPNS Sambas
Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir ketika meninjau tes seleksi penerimaan CPNS di Kapuas Hulu Kalimantan Barat. (Foto Antaranews Kalbar/Timotius)

Disampaikan Nasir, Kapuas Hulu sudah mengusulkan formasi dan dikabulkan itu sebanyak 203 formasi, sedangkan yang mendaftar sebanyak 2.491 peserta.

"Yang jelas dengan banyaknya peserta yang tidak lulus tes itu sudah disampaikan ke pusat, kita tinggal menunggu kebijakan pusat selanjutnya," tambahnya.

Nasir pun berpesan agar seluruh peserta tes seleksi CPNS itu dapat mengikuti semua tahapan dan aturan yang berlaku.

Dengan kondisi saat ini, lanjutnya Kabupaten Kapuas Hulu masih banyak kekurangan pegawai terutama bidang pendidikan dan kesehatan, apalagi setiap tahun ada yang pensiun.

"Daerah hanya mengusulkan, keputusan ada di Pemerintah Pusat, namun kita bersyukur sudah ada pembukaan tes seleksi CPNS, tinggal kita tunggu kebijakan pemerintah pusat," kata Nasir.

Baca juga: Peserta CPNS di Sambas keluhkan kerumitan soal
 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018